Djarot Minta Harus Lebih Produktif di Bulan Ramadan
Djarot Saiful Hidayat menegaskan, bahwa bulan puasa tidak bisa dijadikan alasan untuk tidak produktif
Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta para Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta lebih rajin bekerja saat Bulan Ramadan.
Hal tersebut diungkapkan dalam acara silaturahmi antara Pimpinan DPRD DKI Jakarta dengan jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (26/5/2017).
Mengenakan pakaian batik bernuansa gelap, Djarot Saiful Hidayat menegaskan, bahwa bulan puasa tidak bisa dijadikan alasan untuk tidak produktif atau mengurangi kwalitas/kwantitas kerja, khususnya dalam hal perancangan APBDP 2017 dan RAPBD 2018.
"Kami di eksekutif, saya sudah tekankan betul, pada saat bulan suci Ramadan, kita harus jauh lebih produktif. Jadi jangan jadikan bulan puasa itu penghalang kita, yang kemudian menjadi alasan untuk mengulur-ulur waktunya (pembahasan APBD 2017 dan RAPBD 2018)," kata Djarot Saiful Hidayat.
"Waduh puasa pak, kita ngga bisa bahas pak, terutama teman-teman di Dewan pak Taufik. Kalau eksekutif yang aga bleot-bleot seperti itu pak, Pak Taufik, Pak Sani, langsung lapor kami lah gitu kan ya, gampang. Tapi kalau Dewan yang seperti itu, kami ngga berani. Karena kita sejajar," KATA Djarot Saiful Hidayat.
Sebagaimana diketahui, DPRD DKI Jakarta dan Jajaran Pemprov DKI Jakarta berencana menyelesaikan APBDP 2017 dan RAPBDP 2018 di bulan Ramadan 2017.
