Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bersama Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita resmi membuka Pekan Raya Jakarta atau Jakarta Fair 2017, Rabu (14/6/2017) malam.

Dalam sambutannya, Enggar berharap hajatan tahunan jelang HUT DKI Jakarta ini berdampak positif pada perputaran ekonomi nasional.

"Pada ajang ini bukan hanya penjualan retail yang berlangsung, tetapi juga transaksi besar antara pengusaha," kata Enggar dihadapan ribuan undangan peresmian JFK 2017 di gedung PT Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Sementara itu, Djarot menambahkan hajatan JFK tiap tahun selalu mengalami kenaikan kualitas.

"Dari tahun ke tahun, produk yang dipamerkan selalu bertambah dan omset penjualan juga terus meningkat," kata Djarot.

Mantan Wali Kotap Blitar ini menuturkan pelaksanaan Jakarta Fair setiap tahunnya terus meningkat dari segi pengunjung dan juga pendapatan. Tahun 2016 lalu setidaknya ada 6 juta pengunjung dengan jumlah transaksi Rp 6,1 triliun.

Djarot juga berharap di tahun 2017 ini bisa meningkat lagi jumlah pengunjung dan total transaksi hingga Rp 6,7 triliun.

"Kita harap bisa menampilkan produk terbaik yang dimiliki Indonesia baik dari segi kuliner, fashion dan lain-lain," kata Djarot.

Managing Director PT Jiexpo, Prajna Murdaya mengatakan bahwa ini merupakan penyelenggaraan JFK yang ke-50 kalinya.

"Jadi, dalam rangka merayakan HUT ke-50, tentunya penyelenggaraan Jiexpo makin meriah," ujarnya.

Seremoni pembukaan ditandai dengan tekan tombol sirine yang dilakukan oleh Enggar, Djarot, mantan Gubernur Sutiyoso, Ketua DPRD Prasetio Edi Marsudi, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan, Pangdam Jaya Mayjen TNI Jaswandi, bos PT Jiexpo yakni Murdaya Poo, dan Prajna Murdaya. Bunyi sirine disambut nyala kembang api yang meriah sehingga menarik perhatian pengunjung.