TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Angkasa Pura II meluruskan kabar peristiwa lift jatuh atau anjlok di Terminal 2D Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Yang terjadi di lapangan adalah gearbox lift tersebut mengalami gangguan ketika tengah turun dari lantai 2 ke lantai 1.

Lift tersebut memang hanya digunakan untuk naik atau turun sebatas 2 lantai saja dengan ketinggian sekitar 4 meter.

"Seluruh dinding lift tersebut terbuat dari kaca dan tidak ada yang pecah atau retak, artinya lift memang tidak jatuh atau anjlok. Setelah dilakukan observasi, sling lift juga tidak putus. Yang bermasalah memang adalah gearbox, sehingga sebelum sampai di lantai 1 lift sempat berhenti," kata Head of Corporate Secretary & Legal PT Angkasa Pura II (Persero) Agus Haryadi dalam keterangan tertulis.

Dia menambahkan sesuai dengan prosedur penanganan, teknisi dengan cepat tiba di tempat untuk melakukan pemeriksaan dan saat ini untuk sementara lift tidak dioperasikan untuk peneriksaan lebih lanjut.