TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Lonjakan volume kendaraan pada arus mudik lebaran, mulai terjadi di jalur Kalimalang hingga Kota Bekasi.

Tercatat, terjadi peningkatan volume kendaraan yang sangat signifikan dibanding dengan hari-hari sebelumnya.

Dari data yang dihimpun di Posko Pantau Arus Mudik Polresta Bekasi, hingga Jumat (23/6/2017) kendaraan roda dua yang menuju Pantura sejumlah 87.423 kendaraan.

Sementara hari sebelumnya hanya 36.119 kendaraan sepeda motor.

Lonjakan hingga tujuh kali lipat justru terjadi pada kendaraan roda empat yang tercatat hanya 3.058 kendaraan pada Kamis (22/6/2017) pagi, kini mencapai 22.374 kendaraan.

Kaposyan Posko Pantau Mudik Polresta Bekasi, AKP Sri Indira mengatakan lonjakan tujuh kali lipat kendaraan roda empat diakibatkan adanya pengalihan arus dari tol Cikampek yang sudah padat.

Sehingga, untuk mengurai kemacetan, banyak kendaraan yang dikeluarkan di Pintu Tol Bekasi Barat untuk meneruskan perjalanan menuju jalur Pantura.

"Di tol semalam itu padat, jadi dikeluarkan di Bekasi Barat dan terus nanti sampai Pantura," kata dia di lokasi Pos Pantau, Bekasi, Jumat (23/6/2017)

Puncak arus mudik lebaran pada tahun ini di jalur Kalimalang menuju Bekasi dan seterusnmya, kata dia, masih akan terjadi hingga malam ini. Sehingga, pemudik diharapkan tetap sabar dan fokus saat berkendara.

"Apabila kelelahan, kami sudah siapkan check point di depan Bekasi Town Square dan jangan memaksakan jalan apabila masih perlu istirahat," jelasnya.