TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berlibur pada saat momen Lebaran membuat sebagian masyarakat memiliki cara tersendiri dalam menikmatinya.

Hal tersebut terlihat dari kedatangan belasan warga yang menumpang mobil pick up demi bisa berwisata ke Monas, Jakarta Pusat, Selasa (27/6/2017).

Sebanyak 10 orang ibu, serta 6 orang anak duduk berhimpitan di mobil yang biasanya difungsikan untuk mengangkut barang itu.

Mereka seakan tidak berfikir bahwa apa yang mereka lakukan tersebut tidak diperbolehkan lantaran mengancam jiwa mereka.

Jika mobil tersebut melaju kencang dan tiba-tiba berhenti, tentu saja tidak menutup kemungkinan para penumpangnya itu akan terlempar dari posiai duduk mereka yang tidak terlihat menggunakan tali pengaman itu.

Miriam (45), salah seorang ibu yang ikut duduk di bagian belakang mobil itu, mengaku dirinya dan keluarganya tersebut diajak sang suami untuk berwisata menggunakan mobil pick up.

"Saya diajak suami, tadi liburan (ke Monas) naik (mobil pick up) ini aja," ujar Miriam, saat ditemui di depan parkie IRTI Monas, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (27/6/2017).

Ia pun agak marah saat diperingatkan bahwa duduk di bagian belakang mobil pick up tersebut membahayakan dirinya serta keluarganya.

Menurutnya, perjalanannya dari Ciledug aman, dan tidak terjadi apapun selama melakukan perjalanan dari kediamannya hingga Monas.

"Ah tadi aman aja tuh di jalan, walau dari Ciledug rame-rame," katanya.