Polisi Rampungkan Tiga Sketsa Terduga Pelaku Penyiraman Novel Baswedan
Polisi tengah merampungkan tiga sketsa terduga pelaku penyerangan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Polisi tengah merampungkan tiga sketsa terduga pelaku penyerangan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan.
Novel diserang dua orang tidak dikenal 11 April 2017 lalu. Peristiwa terjadi, setelah Novel menunaikan ibadah salat subuh di Masjid Jami Ah-Ihsan, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Polisi telah memeriksa saksi-saksi yang dianggap melihat terduga pelaku penyerangan. Saksi-saksi itu, yang melihat orang mencurigakan di sekitar rumah Novel Baswedan dan Masjid tempat Novel salat subuh, sebelum disiram dengan cairan keras.
Berdasarkan keterangan para saksi, polisi menggambarkan sketsa. Polisi merampungkan tiga sketsa terduga pelaku. Juru Bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan, sketsa itu akan kembali dikonfirmasi ke para saksi.
"Ada tiga (sketsa) ya. Nanti kan' kita benahi kembali dengan saksi-saksi yang sudah kita periksa keakuratan dari pada gambar itu," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Senin (3/7/2017).
Tiga sketsa dengan tiga orang yang berbeda. Sampai saat ini, sketsa masih dalam tahap penyelesaian, "Belum selesai semua. Kalau sudah semua, saya sampaikan," ucapnya.