Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Bintang Pradewo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Sebuah kantor agen perjalanan wisata travel, Joy Tour, di Jalan Meruya Hilir Raya, Kembangan, Jakarta Barat, Senin (24/7) dibobol komplotan maling.

Sebuah brankas berisi uang ratusan juta rupiah dan surat-surat berharga serta beberapa komputer raib digondol maling.

Kejadian itu sempat menghebohkan karyawan yang bekerja disana. Pada pukul 08.00 WIB, ruko empat lantai itu sudah tampak terbuka.

Rantai untuk mengunci ruko sudah tergeletak di depan pintu masuk. Pintu rolling door ruko itu agak sedikit terbuka.

Saat itu, ada seorang pekerja yang ingin masuk. Namun, dia mendapati kondisi ruko sudah terbuka. Pada saat masuk, kantor itu sudah sangat berantakan sekali.

Dedi (25) seorang karyawan agen mengatakan bahwa kondisi kantor sudah berantakan pada saat pertama kali diketahui ada perampokan. Rolling door dan pintu dari ruko tersebut dirusak.

"Tadi ada karyawan yang datang pagi yang tahu duluan, pas mau buka pintu gembok udah dirusak kayaknya pakai cairan apa itu, rantai udah putus, dan pintu rooling door di rusak kuncinya pakai linggis kayaknya," kata Dedi (25) salah satu karyawan agen Joy Tour kepada saat ditemui di lokasi, Senin, (24/7).

Dari kantor yang sudah buka sejak dua tahun lalu ini, kawanan maling membawa kabur sejumlah barang berharga dari dalam kantor yang ditaksir bernilai ratusan juta rupiah.

"Komputer di lantai 1 semua hilang ada tujuh unit, satu brangkas ada uangnya sama berkas-berkas penting, BPKB motor kantor dua, sama BPKB mobil inventaris kantor juga dibawa," ujarnya.

Dari pantauan dilokasi, sejumlah barang didalam kantor agen travel tersebut terlihat berantakan serta pintu rolling door sudah rusak namun pada pintu kaca tidak terlihat kerusakan diperkirakan di congkel menggunakan linggis.

"CCTV tidak ada semua. Jadi ngga ketahuan siapa yang mencuri," pungkasnya.

Unit Jatanras Polres Metro Jakarta Barat yang tiba dilokasi langsung melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) dengan memeriksa sejumlah barang bukti dan saksi dari pihak karyawan Joy Tour.

Belum diketahui secara pasti kelompok pencurian ini, namun dilihat dari barang yang dibawa dan keterangan saksi diperkirakan kawanan pencuri berjumlah lebih dari satu orang.

Kanit Reskrim Polsek Kembangan, AKP Bangun membenarkan kejadian perampokan itu. Namun, dia tidak merinci berapa besar kerugian korban yang sudah dirampok.

"Ya benar ada perampokan," ungkap dia.

Saat ini, kata dia, pihaknya sedang mengejar pelaku. "Masih kita buru pelakunya," ungkap Bangun.(*)