Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Djarot: Kami Hargai Aspirasi Mereka, Tapi Sampaikan dengan Santun

Djarot Saiful Hidayat menghargai para peserta aksi 299 yang hendak menyampaikan aspirasi mereka kepada anggota parlemen MPR/DPR RI

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Sanusi
zoom-in Djarot: Kami Hargai Aspirasi Mereka, Tapi Sampaikan dengan Santun
Tribunnews.com/Fitri Wulandari
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat saat ditemui pada peresmian RPTRA Triputra Persada Hijau, di kawasan Semper Barat, Jakarta Utara, Kamis (28/9/2017). TRIBUNNEWS.COM/FITRI WULANDARI 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menghargai para peserta aksi 299 yang hendak menyampaikan aspirasi mereka kepada anggota parlemen MPR/DPR RI, namun ia mengimbau agar mereka melakukannya melalui cara yang santun.

"Kami menghargai mereka yang menyampaikan aspirasinya, tetapi sampaikan dengan cara yang baik dan santun," ujar Djarot, saat ditemui di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (29/9/2017).

Ia meminta agar para peserta aksi menggunakan cara yang damai serta sesuai dengan nilai yang diajarkan dalam agama Islam, saat menyampaikan harapan mereka kepada dewan legislatif.

"(Cara) yang sesuai dengan nilai agama kita," jelas Djarot.

Mantan Wali Kota Blitar itu pun mengajak para peserta aksi tersebut untuk menghargai perbedaan pendapat, karena Indonesia merupakan negara demokrasi, sehingga semua orang berhak menyampaikan pendapat meskipun pendapat itu berbeda satu dengan yang lainnya.

"Marilah kita terapkan betul-betul nilai demokrasi, perbedaan pendapat memang diperbolehkan," kata Djarot.

Menurutnya, perbedaan pendapaat masih bisa dikomunikasikan melalui cara yang santun dan damai.

Berita Rekomendasi

"Tetapi berbeda pendapat itu kan bisa dikomunikasikan dengan baik, dengan cara yang elegan," tegas Djarot.

Sebelumnya, sejumlah Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dijadwalkan menggelar unjuk rasa pada hari ini dengan mengagendakan dua seruan.

Seruan yang pertama terkait Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 2 Tahun 2017 (Perppu) tentang Ormas.

Para peserta aksi yang tergabung dalam Alumni 212 itu akan mendesak DPR untuk menolak Perppu Ormas.

Sedangkan seruan kedua, para peserta aksi 299 itu juga akan melakukan aksi menentang bangkitnya Partai Komunis Indonesia (PKI).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas