Warga Kampung Akuarium Akan Mendapatkan Shelter
"Kita berkeinginan kolaborasi jalan terus. Kolaborasi antara warga, teman-teman pegiat, dan dengan pemerintah,"
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menggelar rapat bersama dengan Jaringan Rakyat Miskin Kota di Balai Kota, Rabu (1/11/2017).
Anies mendengar keluhan warga untuk penataan kampung.
Baca: UMP DKI Jakarta Tahun 2018 Ditetapkan Sebesar Rp 3,6 Juta
Dalam pertemuan tersebut, turut hadir perwakilan warga dari 16 kampung yang termasuk dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota.
Dari pertemuan itu disepakati 11 item.
Dia menjelaskan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membangun shelter atau tempat berteduh untuk warga yang tinggal di Kampung Akuarium dan Kampung Kunir, lokasi yang telah digusur.
Baca: Fraksi Hanura DPRD DKI Dukung Kebijakan Penutupan Alexis
Selain itu, dia mengaku, akan membereskan status kependudukan para penduduk yang tinggal di tempat itu.
Untuk KTP dan KK, pihaknya akan mengembalikan melalui RT dan RW.
"Akan kami bereskan. Akan kita instruksikan walikota, camat, dan lurah bekerja membereskan itu. Lalu ada juga langkah-langkah penataan kawasan. Kita kerjakan sama-sama ini item semua ada 11," tutur Anies, kepada wartawan, Rabu (1/11/2017).
Baca: Pemain Persija Jakarta Ditilang Polisi Karena Modifikasi Pelat Nomor Kendaraan, Begini Reaksinya
Rencananya Jumat 93/11/2017) akan digelar pertemuan serupa di Balai Kota.
Pertemuan itu untuk membentuk tim Task Force yang bertugas menerjemahkan langkah-langkah praktis pembangunan wilayah.
Tim Task Force itu terdiri dari lintas sektor, mulai dari bidang hukum, cipta karya, perumahan, Dinas lingkungan, dan Dinas kependudukan dan Catatan Sipil.
Baca: Bocah Wanita Nyaris Jadi Korban Penculikan Setelah Terima Telepon Dari Pria Misterius
Selain itu, ada tim Task Force dari warga yang akan terlibat berkoordinasi.
"Kita berkeinginan kolaborasi jalan terus. Kolaborasi antara warga, teman-teman pegiat, dan dengan pemerintah," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.