Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengangkat Rusman Effendi sebagai staf khusus yang menangani layanan pengaduan masyarakat.

Rustam Effendi merupakan mantan Wali Kota Jakarta Utara yang mengundurkan diri karena dinilai sering berseteru dengan Gubernur era Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Sandiaga menegaskan, mulai hari ini, Senin (6/11/2017) Rustam Effendi resmi menjadi stafnya dan bertugas untuk melayani aduan masyarakat.

"Jadi pertama-tama saya ingin perkenalkan Pak Rustam yang mulai Senin ini akan aktif mendampingi saya sebagai staf khusus untuk membidangi banyak sekali pengaduan masyarakat," kata Sandiaga Uno saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2017).

Baca: Meme Setya Novanto yang Dibuat Dyann Kemala tidak Bisa Dikategorikan Pencemaran Nama Baik

Ia beralasan bahwa pengangkatan Rustam sebagai stafnya untuk mempercepat proses aduan dari masyarakat.

Pasalnya, ia mendapati bahwa warga yang sampai bolak-balik hingga tiga kali untuk mengadu ke Balai Kota.

"Pak Rustam sangat berpengalaman, sudah meniti karirnya dari awal di DKI dan butuh percepatan untuk penanganan layanan masyarakat, pengaduan seperti ini," jelas Sandiaga Uno.

Diketaui sebelumnya, era Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pernah menyebut Rustam Effendi sebagai pendukung Yusril Ihza Mahendra dalam Pilkada DKI Jakarta karena tidak cepat dalam pengurusan di wilayahnya.

Selain itu, Ahok menyebut bahwa Rustam merupakan anggota geng golf, sebuah kelompok pejabat Eselon I dan II DKI Jakarta yang hobi bermain golf.