TRIBUNNEWS.COM, DEPOK --- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok melakukan kordinasi intensif dengan Satpol PP Tangerang Selatan serta Satpol PP Kota Bekasi.

Hal itu menindaklanjuti instruksi Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna dalam mengantisipasi eksodus terapis Hotel dan Griya Pijat Alexis di Jakarta Utara yang ditutup pekan lalu ke Kota Depok.

"Saya sudah menelepon Kasatpol PP Kota Tangsel dan Kota Bekasi. Mereka juga siap mengantisipasi dampak Alexis. Karena dari kedekatan wilayah, memang kita ini berbatasan langsung dan sangat mungkin terdampak," kata Kasatpol PP Kota Depok Dudi Miraz, Senin (6/11/2017).

Baca: Selasa Siang, Jokowi Rencananya Akan Temui Relawan Projo di Asrama Haji Donohudan

Ia menjelaskan pihaknya telah meminta bantuan ke seluruh lurah dan camat di Depok, agar mewaspadai keberadaan menjamurnya panti pijat tradisional dan pijat refleksi.

"Untuk menjangkau seluruh wilayah dalam pengawasan, peran lurah dan camat sangat membantu kami jika ada hal hal yang mencurigakan. Sebab mereka yang menguasai wilayah masing-masing," kata Dudi.

Selain itu kata dia, pihaknya juga mewaspadai apartemen dijadikan lokasi pijat.

"Sangat mungkin terjadi lokasi pijat di apartemen. Sebab, mereka terdesak kebutuhan dan tidak ada pekerjaan. Daripada kepepet dan pulang ke kampung halaman, ya lebih baik apa saja yang bisa dilakukan maka dijalani. Ini yang kami tidak inginkan dan kami antisipasi," katanya.

Satpol PP Depok tambah Dudi juga akan berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Depok untuk menggelar razia.

"Sehingga bisa benar-benar terdata dan diketahui warga mana saja yang datang ke Depok. Mana yang penduduk Depok dan mana yang bekerja di Depok. Jika kerja di Depok, kerja apa. Ini yang akan ditegakkan dan dipastikan," katanya.

Baca: Lulung Tegaskan Tidak Ada Preman di Tanah Abang

Sebelumnya Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna menyebutkan pihaknya akan mengantisipasi dan mewaspasdai dampak yang mungkin terjadi paska penutupan Hotel dan Griya Pijat Alexis di Jakarta Utara pekan lalu.

Dampak yang mungkin terjadi adalah menjamurnya panti pijat baik berkedok tradisional atau refleksi. Dikhawatirkan sejumlah panti pijat akan muncul serentak di wilayah Kota Depok.

"Kita sudah minta segenap elemen terkait mengantisipasi panti pijat baik tradisional atau refleksi yang dikhawatirkan muncul serentak, sebagai dampak penutupan Alexis," katanya, Senin (6/11/2017). (Budi Sam Law Malau).

Artikel ini telah tayang di Warta Kota dengan judul: Alexis Tutup, Depok Koordinasi dengan Tangsel dan Bekasi