TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Muhamad Iqbal (33) tewas mengenaskan tersambar petir, saat menonton laga sepak bola antar-kampung Turnamen Putra 08, di Lapangan Yanmar RW 21, Kelurahan Sukamaju, Cilodong, Depok, Sabtu (18/11/2017) sekira pukul 16.45.

Korban sempat dilarikan ke RS Simpangan Depok di Jalan Raya Bogor, dalam keadaan tak sadarkan diri, oleh para suporter yang menonton pertandingan sepak bola tersebut.

Namun, nyawa pemuda warga Kampung Bojong Lio, RT 3/28 Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Depok itu, tak terselamatkan. Ia mengalami luka bakar di kepala dan sekujur tubuhnya.

Husni, salah satu suporter sepak bola yang menyaksikan peristiwa itu menuturkan, peristiwa terjadi saat hujan sedang mengguyur pertandingan sepak bola antara dua klub di Lapangan Yanmar, Cilodong, Depok.

"Waktu hujan pertandingan jalan terus. Tiba-tiba ada petir dan menyambar penonton yang menonton sepak bola di sisi lapangan," kata Husni.

Menurutnya, ada dua penonton yang tersambar petir saat itu. Keduanya langsung dilarikan warga dan suporter lainnya ke RS Simpangan Depok, di Jalan Raya Bogor, Sukamaju, Cilodong.

"Satu pemuda namanya Iqbal, meninggal dunia. Sedangkan satu pemuda lagi selamat. Dua orang yang kesambar petir itu warga Kampung Bojong Lio, Cilodong," tutur Husni.

Bhabinkamtibmas Sukamaju Polsek Sukmajaya Aiptu Warsono dalam laporannya menyebutkan, kedua orang yang tersambar petir dalam peristiwa itu adalah warga Kampung Bojong Lio, RW 28, Kelurahan Sukamaju, Cilodong, Depok.

"Korban meninggal atas nama M Iqbal usia 33, sedangkan korban selamat atas nama Asep," jelasnya.

Keduanya sempat dilarikan ke RS Simpangan Depok. Untuk korban meninggal, jenazahnya sudah diambil pihak keluarga, dan dimakamkan tak jauh dari tempat tinggalnya. Sedangkan korban selamat, yakni Asep, masih menjalani perawatan intensif di RS Simpangan Depok. (*)