TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sedikitnya, lima kelurahan di Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (5/12/2017) tergenang akibat naiknya permukaan air laut. Ketinggian air bervariasi mulai dari 20 cm hingga 40 cm tergantung kondisi di lapangan.

Salah seorang warga, Dimas Sriyono (52) mengatakan, terjangan banjir rob akibat naiknya permukaan air laut terjadi pada Selasa (5/12/2017) sekitar pukul 08.00 WIB.

Menurutnya ketinggian air yang masuk ke pemukiman warga mencapai 30 cm.

"Tadi, ketinggian air sempat mencapai 30 cm. Tapi tadi siang sudah mulai surut airnya. Kalau banjir rob di sini sudah biasa, cuma kayaknya ini yang paling parah," ujar warga Luar Batang tersebut, Selasa (5/12/2017).

Camat Penjaringan, Muhammad Andri mengatakan, sebanyak lima kelurahan di wilayahnya tergenang banjir rob.

Genangan yang terjadi sejak pagi hari tersebut baru mulai surut ketika menjelang siang hari.

Baca: Apindo: 95 Persen Barang yang Dijual di Toko Online Produk Asing, Paling Banyak dari China

Di Kelurahan Penjaringan, banjir rob menimpa Muara Baru RW 17 setinggi 15-20 cm dan Luar Batang RW 01 setinggi 15-40 cm.

Di Kelurahan Pluit menimpa Muara Angke RW 011 RW 01 RW 20 setinggi 10-20 cm.

Selanjutnya, Kelurahan Kamal Muara menimpa pemukiman RW 01 dan 04 setinggi 10-40 cm, kemudian Kelurahan Pejagalan menimpa pemukiman RW 16 setinggi 10-20 cm, dan Kelurahan Kapuk muara.

"Penanganan sementara dilakukan dengan menggunakan karung pasir serta menyiagakan pompa mobile maupun rumah pompa yang berfungsi dengan baik," katanya.

Penulis: Junianto Hamonangan