TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana merenovasi dua kolam renang di wilayah DKI Jakarta.

Renovasi direncanakan juga tak mengambil porsi APBD .

"Tadi yang baru terpikir dua ya, satu di wilayah Jakarta Selatan, satu lagi yang kami lihat sangat potensi di wilayah Jakarta Barat," ungkap Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno, di Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (9/12/2017).

Baca: Sandiaga: Saya Ingin Renang Kayak Lari Sekarang

Penggemar olahraga lari ini menyatakan dana perbaikan infrastuktur olahraga rakyat itu, diminimalisir dari penggunaan APBD Provinsi DKI Jakarta.

"Ini saya lagi mencoba suatu terobosan yaitu memastikan ada partisipasi dari dunia usaha. Jadi minim dampaknya ke APBD," ujar pria yang sering disapa Sandi.

Baca: Ini Alasan Warga Anggap Lansia yang Tidur di Atas Got Pantas Tak Diakui oleh Anak

Ia memiliki mimpi untuk mempopulerkan olahraga renang di tengah-tengah masyarakat.

"Saya ingin renang itu kayak lari sekarang. Renang itu harus jadi sebuah aktivitas olahraga yang dijalankan dalam keseharian warga Jakarta," kata Sandi.

Ia pun bertekad nantinya akan ada kolam renang di wilayah-wilayah, kecamatan-kecamatan, agar warga bisa memulai aktivitas renangnya.