Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pameran Lukisan Batik Lilin Dingin, Tempat Perupa Memperkenalkan Teknik Baru Membatik

Yani Panigoro berharap ibu-ibu mentransformasikan tehnik melukis batik lilin dingin ini ke semua perempuan agar lebih bermanfaat,

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pameran Lukisan Batik Lilin Dingin, Tempat Perupa Memperkenalkan Teknik Baru Membatik
Istimewa
Medco Group bersama Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI menggelar pameran Lukisan Batik Lilin Dingin”yang menggandeng Komunitas22ibu, Sejumlah Trainer ITB, dan peserta workshop dari berbagai golongan usia. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Medco Group bersama Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI menggelar kegiatan workshop bertajuk Workshop Batik Lilin Dingin  serta “Pameran Lukisan Batik Lilin Dingin”yang menggandeng Komunitas22ibu, sejumlah Trainer ITB, dan peserta workshop dari berbagai golongan usia.

Kegiatan Workshop Batik Lilin Dingin Tamarind sendiri  dilaksanalan di Energy Building SCBD – Jakarta Selatan.

Sebelumnya, pada Jumat (15/12) lalu, turut juga digelar kegiatan Talkshow Literasi Budaya Nusantara yang mengangkat tema “Peran Ibu Membangun Literasi Keluarga Menuju Literasi Nusantara”.

Kegiatan Workshop dan Pameran lukisan Batik Lilin Dingin dihadiri langsung oleh Yani Panigoro, Direktur Medco Group, Triana Wulandari (Direktur Sejarah Kemendikbud), Nuning Damayanti (Ketua Komunitas22ibu), serta sejumlah trainer dari ITB dan Komunitas22ibu.

Baca: Penampilan Serasi Daffa Wardhana dan Chelsea Islan dalam Balutan Busana Batik

Yani Panigoro mengapresiasi kegiatan ini dan selalu mensupport ibu-ibu untuk selalu kreatif juga produktif dan bermanfaat.

"Saya harap ibu-ibu mentransformasikan tehnik melukis batik lilin dingin ini ke semua perempuan agar lebih bermanfaat," katanya.

Berita Rekomendasi

Triana Wulandari yang juga penggagas rangkaian kegiatan, acara ini sebagai tempat perupa memperkenalkan teknik membatik baru yang berbeda dari tehnik batik pada umumnya.

Tehnik batik dan melukis lilin dingin atau Tamarind ini menggunakan biji asam yang dicampur dengan sedikit mentega sebagai pengganti lilin yang kemudian dituangkan diatas kain sutra dan menghasilkan sebuah karya.

”Saya mewakili Kemendikbud sangat menyambut baik pengenalan-pengenalan tentang sejarah, dan saya ingin membuat terobosan baru dengan mengenal para pahlawan diatas kain sutra, dan lukisan-lukisan yang dipamerkan hari ini merupakan 12 tokoh dari 173 tokoh pahlawan wanita yang ditetapkan pemerintah,” ucap Triana.

Baca: Wisata Keliling Dunia di Kota Gudeg

Nuning Damayanti menambahkan karya-karya batik dan lukisan lilin dingin ini sudah kami tampilkan di Negara India, dan mereka sangat terkesan bahkan ikut mempelajari tehnik ini.

"Melalui kegiatan ini kami berharap bisa lebih banyak wanita khususnya ikut bergabung dan turut memperkenalkan tehnik Tamarind ini,” katanya.

Puncak dari rangkaian kegiatan peringatan Hari Ibu yang diselenggarakan Medco Group dan Kemendikbud, tanggal 22 Desember mendatang akan digelar kegiatan ‘Malam Budaya Pahlawan Perempuan Indonesia dalam Bingkai Kebhinekaan’ yang akan digelar di Soehana Hall, The Energy Building SCBD Lot 11 A, Sudirman-Jakarta Selatan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas