Sambangi Tanah Abang, Wagub Sandiaga Tanya Omzet ke Pedagang
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno menyambangi kawasan Tanah Abang.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com,Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno menyambangi kawasan Tanah Abang.
Mengenakan baju biru dan berkacamata, Sandi terlihat menyapa Pedagang Kaki Lima (PKL).
"Murah pak murah," ujar pedagang yang berjualan pakaian.
"Obral pak obral," pedagang lain menimpali.
Ditemani kepala dinas UMKM Pemprov DKI Irwandi, Sandiaga mengklaim omzet pedagang di ruas jalan Jatibaru itu mengalami kenaikan.
Baca: Cerita Jurnalis Serambi Dikejar Tsunami: Menyaksikan Mayat-mayat Bergelimpangan (Habis)
"Ini yang kita data sekarang yang mendapat kesempatan perjualan dan Alhamdulillah dari beberapa yang kami tanyai tadi. Alhamdulillah omzetnya lumayan meningkat," ujar Sandi di Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (26/12/2017).
Pria yang akrab disapa Sandi ini pun menilai terlalu dini jika usaha Pemprov DKI itu, dinilai tidak efektif.
Menurutnya, Pemporv DKI kini tengah mendengarkan berbagai masukan dari pihak terkait untuk terus menata kawasan pusa perdagangan terbesar di Asia Tenggara.
"Jadi ini masih terlalu awal untuk menilai, jadi kita sabar saja, kita lihat saja, perlu ada perbaikan -perbaikan, ada masukan dari H. lulung, ada masukan dari pak Irwandi. Nanti kita bawa ke rapat tim khusus untuk selalu ada modifikasinya berdasarkan dan berbasis data," kata Sandi.
Salah satunya lanjut Sandi, pihaknya mendapat masukan untuk pemasangan CCTV di sekitar area berjualan PKL.
"Kita akan pasang, ini belum ada cctv nya, kita akan pasang cctvnya. Pokoknya harus three sixty (cek ya), kita ingin seluruh tempat itu ga ada yang ga tercover. Semuanya three sixty, bukan hanya dari segi penaataan tapi untuk segi keamannanya juga," ungkap Sandi.
Konsep Kawasan Tanah Abang akhirnya diumumkan pada Jumat (22/12/2017), setelah sejak bulan Oktober lalu Anies-Sandi berjanji akan mengumumkan konsep pusat perdagangan terbesar se-Asia Tenggara itu.
Mulai Jumat itu, penataan kawasan Tanah Abang dilakukan dengan menutup dua ruas jalan di depan Stasiun Tanah Abang, dari pukul 08.00 sampai 18.00 WIB.
Ruas jalan menuju arah pasar Tanah Abang dipergunakan untuk sekitar 400 pedagang kaki lima (PKL). Barisan tenda diperuntukkan untuk PKL yang bebas berjualan sesuai waktu pemberlakukan aturan.
Dinas UMKM dan perdagangan Provinsi DKI Jakarta, ujar Anies membebaskan biaya alias gratis bagi PKL yang berjualan di sana.