TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kebakaran terjadi di Jalan Pulobuaran 3, kawasan PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) di Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat (29/12/2017 siang.

Penelusuran oleh tim lapangan JIEP mendapati temuan, api tersebut berasal dari kios pujasera yang berada di kawasan tersebut.

PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) yang menjadi pengelola Kawasan Industri Pulogadung langsung menurunkan tim untuk menanggulangi kebakaran tersebut.

Api yang berkobar kurang lebih 30 menit tersebut, dengan cepat bisa dipadamkan oleh tim pemadam kebakaran wilayah Pulogadung Jakarta Timur.

Departement Head Corporate Communication PT JIEP Narutama mengatakan upaya pemadaman secara cepat ini berkat soliditas dan kerjasama erat antara PT JIEP dengan Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta serta dukungan aparat kepolisian.

“Sekitar pukul 12.30 WIB terlihat kobaran api disertai asap hitam di jalan Pulobuaran 3, setelah ditelusuri oleh tim lapangan api tersebut berasal dari kios pujasera yang berada di kawasan tersebut. Menyadari hal itu kami langsung berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran," sebut Narutama.

Dia menjelaskan, upaya pemadaman dilakukan dengan menerjunkan 12 mobil damkar ke Tempat Kejadian Perkara. Api kemudian dapat dipadamkan dalam kurun waktu kurang dari 20 menit.

Ia menambahkan, dalam insiden ini ini tidak ada korban jiwa, baik dari tenant atau investor JIEP dan warga sekitar. Namun setidaknya empat sepeda motor hangus dilalap si jago merah.

Baca: Setya Novanto Kontrol Berobat di RSCM, Wakil Ketua KPK: Itu Kontrol Biasa

“Sesaat setelah api dipadamkan, kami mendapat informasi dari tim lapangan dan Kepolisian Sektor Cakung bahwa tidak ada korban jiwa pada kejadian ini. Sejauh ini kerugian materil berupa 4 sepeda motor terbakar dan Bangunan milik PT JIEP yang disewa oleh 4 tenant yaitu PT Ha Eon Indah Jaya, PT Mode Lestari Abadi, PT Citra Ayu Sentosa, & CV Innaura Anugerah temboknya mengelupas dan atapnya rusak,” tambahnya

Terkait dengan adanya kerusakan yang diderita, JIEP akan langsung melakukan renovasi agar bangunan yang rusak kembali seperti semula.