Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Banyak Acara Nikahan, Penjual Janur Kuning di Bogor Panen

Sejak memasuki awal januari 2018 pesanan pembuatan janur kuning naik karena banyak warga yang menggelar pesta penikahan.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Banyak Acara Nikahan, Penjual Janur Kuning di Bogor Panen
TRIBUNNEWS BOGOR/DAMANHURI
Dudung, pembuat dan pedagang janur kuning di Kota Bogor. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Janur kuning biasanya menjadi kebutuhan penting untuk melengkapi acara prosesi pernikahan.

Daun kelapa yang masih muda ini biasanya dirangkai sedemikian rupa hingga tampak indah dan dipasang di titik tertentu sebagai penanda bagi para tamu tentang koordinat lokasi pernikahan.

Janur kuning juga dipasang di pelaminan tempat mempelai duduk saat acara resepsi pernikahan.

Namun, seiring berjalannya waktu semakin sulitnya ditemukan orang yang bisa membuat janur kuning lantaran butuh ketelitian serta keahlian untuk mempola bentuk pelepah daun kelapa menjadi janur yang indah dilihat.

Salah seorang pembuat janur kuning asal Kota Bogor, Dudung (27) mengatakan, sejak memasuki awal januari 2018 pesanan pembuatan janur kuning naik karena banyak warga yang menggelar pesta penikahan.

Baca: Warga Jatijajar Kota Depok Diserang Diare Massal

Berita Rekomendasi

Baca: Siswi SMA di Cempaka Putih Bekuk Pria Pengangguran yang Menipu dan Dikenalnya di Facebook

"Alhamdulillah, pesanan bikin janur sih ada sajah kalau lagi musin kawin seperti sekarang ini," ujarnya TribunnewsBogor.com, Minggu (14/1/2018)

Dudung menuturkan, janur kuning memang menjadi bagian penting dalam suatu pesta pernikahan.

pembuat janur kuning di Kota Bogor (TribunnewsBogor.com/Damanhuri)
"Bukan saat pernikahan saja, tapi pesanan bikin janur juga kadang datang untuk acara khitanan," kata pria asal Kampung Pabuaran RT 02/03, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

Ia melanjutkan, dalam proses pembuatan janur kuning dibutuhkan berbagai peralatan, seperti pelepah daun kelapa muda, pisau cuter, steples, tali plastik dan batang pisang.

"Yang paling pokok itu pelepah daun kelapa yang masih muda agar mudah dibentuknya," kata Dudung.

Dudung menerangkan, harga satu janur buatannya dibandrol bervariasi dari kisaran harga Rp 250 ribu sampai Rp 500 ribu tergantung tingkat kesulitan pembuatan janur kuning tersebut.

"Maksimal empat jam sudah beres dan siap untuk dipasang," imbuhnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas