Sandiaga Uno Enggan Berspekulasi Soal Penyebab Ambruknya Selasar di Gedung BEI
"Kita jangan terlalu spekulatif, saya mengingatkan pertama kita prihatin robohnya selasar BEI ini," ujar Sandiaga
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno enggan berspekulasi terkait penyebab robohnya selasar Mezzanine Tower II Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI).
Ia pun mengaku prihatin atas terjadinya musibah yang mengakibatkan puluhan orang terluka itu.
Baca: Anies Beberkan Kesulitan Padamkan Api di Museum Bahari
"Kita jangan terlalu spekulatif, saya mengingatkan pertama kita prihatin robohnya selasar BEI ini," ujar Sandiaga, di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (16/1/2018).
Menurutnya, Polda Metro Jaya saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab robohnya gedung tersebut.
Ia meminta agar semua pihak tidak langsung menuding dan berprasangka buruk.
Baca: Berduka Atas Meninggalnya Habib Kwitang, Sandiaga Uno: Beliau Itu Masih Paman Dari Istri Saya
Pemprov DKI, kata Sandiaga, saat ini masih menunggu hasil laporan.
"Kita jangan langsung menuding, langsung berprasangka dan berspekulasi, kita tunggu hasil laporannya," tegas Sandiaga.
Sebelumnya, selasar gedung BEI ambruk, Senin (15/1/2018) saat jam makan siang.
Baca: SBY Kenang Sosok Habib Kwitang Ketika Memimpin Dzikir di Istana Negara
Aklibatnya banyak pengunjung serta karyawan yang bekerja di kompleks perkantoran itu terluka.
Dalam rekaman video yang beredar, para korban ada yang terlihat pingsan, sebagian merintih menangis, bahkan menjerit.
Para korban pun telah dievakuasi ke sejumlah rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan secara cepat dan intensif.