TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengalaman di KRL Commuterline memang tidak ada habisnya, terutama bagi warga Ibukota DKI Jakarta.

Seperti pengalaman yang dituturkan seorang pengguna jejaring sosial Instagram dengan akun @michellewanda saat di KRL Commuterline.

Netizen yang ada di dalam KRL memergoki seorang pria dan pacarnya tengah duduk di kursi prioritas.

Sekadar informasi, kursi prioritas di KRL ini ditujukan untuk orang lanjut usia, wanita hamil, penyandang disabilitas dan wanita yang membawa anak.

Netizen tersebut berdiri bersama seorang kakek lansia di sampingnya.

Dia meminta laki-laki itu bergantian duduk dengan kakek lansia tersebut di kursi prioritas.

Dengan alasan capek berdiri, tulis akun @michellewanda, laki-laki tersebut menolah untuk bergantian tempat duduk dengan lansia itu.

Menyadari laki-laki itu enggan berdiri, netizen tersebut pun berniat menemani lansia itu mencari tempat duduk lain.

"Pak, kalo emang mau duduk, saya temenin agak maju aja cari yang ngerti tulisan sama gambar ini (kursi prioritas)," tulis akun @michellewanda merekonstruksi percakapan itu.

Berdasarkan penuturan netizen itu, bukannya mempersilakan lansia itu duduk, laki-laki tersebut malah marah dan membentak netizen dengan ucapan rasis.

"Eh lo c**a masih kecil ga usah nyuruh-nyuruh lo kira satu gerbong ini yang duduk cuma gua doang," ujar laki-laki tersebut seperti dituturkan akun @michellewanda.

Menanggapi amarah itu, akun @michellewanda mengaku sudah meminta baik-baik dan memaklumi jika laki-laki itu tidak mengerti fungsi kursi prioritas.

Si laki-laki malah menjawab, "Kenapa emangnya kalau saya gak mau berdiri, masalah buat lo? Lo kira lo siapa bisa nyuruh-nyuruh gua."

Percakapan mereka diabadikan oleh netizen tersebut di fitur Instastory akun @michellewanda.

Pun diunggah pula foto laki-laki yang duduk di kursi prioritas tersebut.

Berikut percakapan lengkapnya: