Anies Baswedan Bebankan Bunga Program DP 0 Rupiah ke Bank DKI
Program hunian dengan DP Rp 0 sudah mulai berjalan setelah groundbreaking pada Kamis (18/1/2018) kemarin.
Editor: Fajar Anjungroso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Program hunian dengan DP Rp 0 sudah mulai berjalan setelah groundbreaking pada Kamis (18/1/2018) kemarin.
Sebelumnya, Bank Indonesia pernah menentukan tetap harus ada DP sebesar 1 persen, namun akhirnya Pemprov DKI yang akan menanggungnya lewat APBD.
Selain itu, biasanya dalam KPR selalu ada bunga di setiap cicilan per tahun, sekitar 5 persen.
Ketika dikonfirmasi oleh awak media, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan nantinya bunga cicilan 5 persen tersebut akan ditanggung oleh Bank DKI.
Baca: Di Lokasi Ini Rumah DP 0 Rupiah Anies-Sandi Akan Dibangun
"Semuanya akan ditanggung oleh pemerintah. Bunganya dan lain-lain dengan Bank DKI, skemanya dengan Bank DKI. Kita akan tanggung semuanya," ujar Anies di Balai Kota, Jumat (19/1/2018).
Karena bunga tersebut ditanggung oleh Bank DKI, masyarakat yang membeli hunian tersebut hanya akan membayar harga hunian.
Misalnya, membeli tipe 21 dengan harga Rp 185 juta, tinggal dibagi tenor cicilan tersebut.
"Sehingga masyarakat tidak harus menanggung bebannya. Nanti kita akan hitung semuanya dalam skema pembiayannya. Nanti akan muncul bulanannya," tutur Anies.