TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berselang tiga hari setelah kebakaran di pemukiman padat penduduk Krukut, Jakarta Barat, bantuan kepada para korban bencana terus berdatangan.

Kebakaran terjadi di Jalan Talib II dan Talib III pada Sabtu (27/1/2018) sekitar pukul 02.30 WIB.

Diperkirakan sekitar 2.400 orang terpaksa mengungsi akibat peristiwa ini.

Pada Selasa (30/1/2018), Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) akan mendatangi lokasi kebakaran.

Komisioner KPAI bidang sosial, Susianah dan Komisioner KPAI Bidang Pendidikan, Retno Listyarti, melakukan kunjungan koordinasi mengkaji korban bencana dan memastikan penanganan khususnya korban dari anak-anak.

Sebelumnya, pada Senin kemarin, Banteng Muda Indonesia (BMI) DKI Jakarta mengumpulkan dana dan menyalurkan bantuan secara langsung kepada warga yang membutuhkan.

Baca: Banyak Kritikan, Jokowi Akan Pertimbangkan Usulan Penjabat Gubernur dari TNI/Polri

Kepala Biro Pengabdian Masyarakat BMI DKI Jakarta, Leonardus Doni mengatakan bantuan kepada warga berupa paket makanan dan keperluan rumah tangga lainnya. Bantuan merupakan yang kedua kali setelah kebakaran terjadi.

"Semisal bahan makanan, pakaian, dan perangkat rumah tangga lainnya. Ini yang kedua kalinya, pertama saat api berhasil dipadamkan, kita langsung terjun ke lokasi kebakaran," ujarnya.

Dia berharap, bencana kebakaran yang melanda kawasan padat penduduk itu, bisa menginspirasi banyak pihak untuk segera menyalurkan bantuan. Sebab, masih banyak warga yang harus segera ditolong dan mendapat bantuan.

"Mungkin yang paling banyak dibutuhkan saat ini makanan," katanya.