TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang nasabah sebuah bank milik negara mengaku nyaris menjadi korban penipuan.

Pengguna akun Ronald Sinaga itu membagikan pengalamannya disertai video yang diunggah ke Facebook, Selasa (6/3/2018).

Video itu memperlihatkan saat Ronald ditelepon seorang pria yang mengaku customer service.

Dengan suara dan gaya bicara meyakinkan, pria itu menyebutkan bahwa transaksi kartu kredit Ronald banyak.

Baca: HKTI Kembangkan Perkebunan Buah Lokal di Lingga

Ia pun mengundang Ronald ke cabang bank terdekat untuk menukarkan poin.

Namun, Ronald mulai curiga saat si penelepon minta verifikasi berupa nomor kartu ATM.

"Lah, awalnya ngomong kartu kredit, kok sekarang ngomong verifikasi nomor kartu atm," tulis Ronald.

Terlebih, SMS yang diterima Ronald malah berhubungan dengan pusat perbelanjaan online.

Ia juga diminta menyebutkan kode OTP dalam SMS yang diterimanya.

Nada bicara Ronald pun meninggi karena marah telah dicoba untuk ditipu.

Baca: Datangi KPK, Bamsoet Serahkan Laporan Keuangan DPR

Ia menghardik pria melalui sambungan telepon tersebut.

Telepon pun dimatikan, dan nomor itu muncul otomatis atas nama bank yang dilibatkan.

Atas kejadian ini, Ronald mengimbau warganet yang belum memiliki banyak pengalaman untuk waspada karena penipu semakin canggih.

"Saya yakin, nasabah BRI yang tidak biasa dengan hal-hal begini atau yang polos-polos bisa dihabisi jika kode sekuriti kartu atau OTP dikasi begitu saja."

"BTW, kok nomor ATM saya bisa mereka tau yah?"

"Expiration pun dia tau awal-awal tadi sebelum saya mulai rekam."

"Waspada waspada waspada. Nomor penelpon adalah 0811155716," tutupnya.

Hingga berita ini diterbitkan, unggahan Ronald telah dibagikan lebih dari 28 ribu kali.

Simak video di atas.(Tribun-Video.com/Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana)