Pencarian Senjata Peninggalan Perang Dunia II di Depok Gunakan Ahli Supranatural
"Hari ini pakai tenaga supranatural kemarin kita pakai buldoser hari Sabtu dan Minggu libur setidaknya hari Senin akan kami gali kembali,"
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Muslimin Trisyuliono
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Hari kedua penggalian senjata lahan pohon bambu Jalan H Maat Kampung Pengasinan RT 4 RW 2, Sawangan, Depok belum membuahkan hasil, Sabtu (7/4/2018).
Sejak kemarin, baru ditemukan satu pucuk senjata api mitraliur yang dibalut dengan gemuk dan plastik.
Danramil 05/Sawangan Kapten Arm Erwin Syahputra mengatakan, hari ini pihaknya menggunakan tenaga supranatural untuk mencari senjata yang dimaksud.
Baca: Kuli Proyek Diringkus Polisi Akibat Menodai Siswi SMP yang Dikenalnya Lewat Facebook
Rencananya minggu depan, pihaknya akan kembali mengali untuk menemukan senjata tersebut.
"Hari ini pakai tenaga supranatural kemarin kita pakai buldoser hari Sabtu dan Minggu libur setidaknya hari Senin akan kami gali kembali," ujar Erwin kepada wartawan di lokasi.
Mulai dari pukul 09.00 sampai 15.30 WIB penggalian dilakukan dititik berbeda dari lokasi lahan pohon bambu tersebut.
Baca: Luhut Sarankan Prabowo Subianto Maju Jadi Calon Presiden Dalam Pilpres 2019
"Hari ini sudah kita gali ternyata belum ketemu juga kedalaman sudah satu meter lebih kita gali," katanya.
Tenaga supranatural menunjuk titik berbeda dari keterangan saksi yang bernama Yahid (62).
"Titik yang ditunjuk supranatural dengan saksi berbeda tetapi tetap kita coba menggali," katanya.
Yahid menyaksikan bagaimana senjata tersebut ditanam 50 tahun yang lalu.
Baca: Akui Bertemu Prabowo, Luhut: Tidak Ada Bicara Pilpres, Walaupun Ada Masak Cerita Sama Kalian
Untuk mencari keberadaan senjata yang dimaksud akan terus diupayakan pencarian.
"Karena saksi waktu itu dalam usia sepuluh tahun waktu itu dilakukan penanaman senjata masalah jumlah saksi tidak melihat secara langsung," katanya.
Namun ia tetap optimis bahwa pencarian senjata yang dimaksud akan ditemukan.
"Kami tetap optimis karena bagaimanapun meski sekedar informasi tetap kita hargai info itu karena menyangkut bahan peledak," katanya.
Berita ini sudah dimuat di Tribun Jakarta dengan judul: Pencarian Senjata Api Mitraliur di Depok Terjunkan Ahli Supranatural