Walaupun Sepi Sandiaga Akan Mempertahankan Pengaduan Warga di Balai Kota
Sandiaga mengatakan jika pengaduan warga yang tidak bisa dihadapi kecamatan seperti kehilangan pekerjaan dan bayaran sekolah
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengaduan di Balai Kota mulai sepi, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku akan tetap mempertahankan tradisi pengaduan warga di Balai Kota.
"Tapi memang ada yang datang ketemu saya, nyerahin sendiri. Jadi kan ada rasa pengen nyerahin sendiri. Terus ada juga keinginan warga untuk kebijakan langsung," ujar Sandiaga di Balai Kota, Jakarta, Rabu (22/5/2018).
Sandiaga mengatakan berkurangnya pengaduan di Balai Kota karena warga sudah bisa melakukan pengaduan di masing-masing kecamatan. Menurutnya, sistem pengaduan di kecamatan saat ini sudah efektif.
"Jadi karena dulu mereka diberi disposisi tapi Akhirnya sistemnya tidak berjalan. Sekarang ini mereka harus mengikuti berjenjang, dari mulai kecamatan dan enggak bisa ditangani baru ke sini," katanya.
Sandiaga mengatakan jika pengaduan warga yang tidak bisa dihadapi kecamatan seperti kehilangan pekerjaan dan bayaran sekolah baru akan ditangani di penganduan Balai Kota.
"Misalnya kehilangan pekerjaan, mesti bayar anak sekolah. Itu kan tidak bisa ditangani di kecamatan. Karena di sini tentu kita lihat kondisionalnya seperti apa. Kita arahkan juga ke dinas pendidikan, ke dinas sosial atau kalau yang mencari lapangan kerja ke OK OCE," katanya.
Sandi mengatakan walaupun sepi dirinya tidak akan menghilangkan tradisi di Balai Kota.
"Enggak, bagus menurut saya. Jadi sudah berjalan. Ini yang seperti datang ini kelihatan butuh penanganan," katanya.