Polisi Pergoki Awak Bus Angkut Motor Gede di Dalam Bagasi
asat Lantas Polres Metro Tangerang, AKBP Ojo Ruslani geram melihat motor gede diangkut ke dalam bagasi bus di Terminal Poris Plawad
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Kasat Lantas Polres Metro Tangerang, AKBP Ojo Ruslani geram melihat motor gede diangkut ke dalam bagasi bus di Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang.
Hal itu diketahui saat Kasat Lantas dan stakeholder sedang mengecek kesehatan para sopir di Terminal Poris Plawad Tangerang.
Ojo pun meminta awak bus untuk menurunkan sepeda motor berwarna merah tersebut karena dinilainya sangat membahayakan.
"Coba mana ini sopir dan kernet busnya, kok ada motor di bagasinya, enggak boleh ini harus diturunkan," sahut Ojo di Terminal Poris Plawad, Jumat (8/6/2018).
Baca: 2.187 Pemudik Penuhi Terminal Kalideres
Tak lama awak bus pun datang, dan menerangkan bahwa bus tersebut akan membawa para pemudik dan motor gede itu dengan tujuan Madura, Jawa Timur.
"Bus ini untuk angkut orang, enggak pantas ini tidak boleh motor di sini bisa berbahaya ini," kata Ojo kepada sopir bus.
"Tujuan mau ke Madura Pak. Iya pak maap ini mau diturunin," jawab sopir bus.
Ojo pun langsung menekankan kepada awak bus untuk segera menurunkan motor jenis Kawasaki Ninja dalam posisi tidur yang telah diikat dengan tali.
"Turunkan ya dikirim melalui paket saja, coba diperiksa dulu kelengkapan surat-suratnya," jelasnya.
Sesudahnya, Ojo pun menyarankan untuk mengirim motot gede tersebut menggunakan jasa ekspedisi yang telah disediakan gratis oleh pemerintah.
