Tips Bagi Pemudik Mobil dan Sepeda Motor Agar Terhindar dari Kecelakaan Lalu Lintas
AKBP Juang Andi Priyanto memberikan tips mudik bagi pengemudi kendaraan pribadi baik roda dua maupun roda empat.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jelang Hari Raya Idul Fitri 1439 H/2018, mobilisasi pemudik meninggalkan DKI Jakarta mulai terlihat di sejumlah ruas jalan.
Sebagian warga ibu kota memilih mudik mengendarai kendaraan pribadi.
Kepala Satuan (Kasat) Lantas Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Juang Andi Priyanto memberikan tips mudik bagi pengemudi kendaraan pribadi baik roda dua maupun roda empat.
Menurut dia, tips mudik itu dapat menghindarkan pengendara kendaraan bermotor agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas sehingga dapat mewujudkan 'zero accident'.
"Kami berusaha mewujudkan perjalanan mudik 'zero accident'. Diharapkan agar masyarakat berhati-hati saat berkendara di ruas jalan," kata Juang kepada wartawan, Senin (11/6/2018).
Baca: Jokowi Tiba-tiba Naik Bus di Terminal Baranangsiang Bogor yang Ditumpangi Pemudik dan Menyapa Mereka
Bagi pengendara kendaraan roda empat atau lebih, dia menyarankan :
Pertama menyiapkan fisik prima dan memeriksa kesehatan sebelum mengemudi.
Kedua, menghindari menggunakan obat yang menyebabkan kantuk dan hindari minuman beralkohol.
Ketiga, beristirahat setelah mengemudi selama empat jam.
Keempat, apabila menderita sakit di perjalanan segera datangi dan manfaatkan fasilitas kesehatan terdekat.
Kelima, menyiapkan obat-obatan P3K.
Keenam, berhati-hati berkemudi saat turun hujan atau cuaca buruk.
Ketujuh, jangan menggunakan alat komunikasi saat mengemudi.
Dia mengimbau masyarakat tidak menggunakan sepeda motor saat mudik.
Hal ini, karena risiko kecelakaan tinggi. Namun, apabila ada yang tetap menggunakan sepeda motor, dia menyarankan beberapa hal.
"Saya imbau agar tidak membawa barang-barang yang terlalu banyak agar tidak mengganggu pergerakan saat berkendara," ujarnya.
Berikut tips mudik bagi pengendara sepeda motor:
Pertama, patuhi rambu lalu lintas.
Kedua, gunakan helm berstandar SNI.
Ketiga, tak menggunakan alat komunikasi saat mengemudi
Keempat, beristirahat jika mengantuk atau kelelahan.
Kelima, hindari berkendara jika tubuh tidak sehat.
Keenam, hindari menggunakan obat yang menyebabkan kantuk dan hidari minuman beralkohol
Ketujuh, hindari membawa beban atau orang yang melebihi kapasitas.
Kedelapan, berhati-hati mengemudi saat turun hujan atau cuaca buruk.
Kesembilan, memastikan kendaraan dalam keadaan baik dan ke-10, menjaga jarak dengan kendaraan lain.
