Kapolri Prediksi Tiga Titik Ini Berpotensi Terjadi Kemacetan saat Arus Balik
"Tetap nanti persoalannya di Jawa Barat dan Jakarta," ujar Tito di Polda Metro Jaya
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian memprediksi kepadatan arus balik akan terjadi di wilayah Jawa Barat dan Jakarta.
Tito mengatakan, Jawa Barat dan Jakarta akan terdampak kemacetan saat arus balik mudik lebaran dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Baca: Kapolri Tito Imbau Masyarakat Tidak Rayakan Malam Takbiran Sambil Konvoi di Jalan Raya
"Tetap nanti persoalannya di Jawa Barat dan Jakarta," ujar Tito di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (14/6/2018).
Di Jawa Barat, ucap Tito, terdapat tiga titik yang ditengarai akan mengalami kemacetan. Pertama di Cipali. Menurut Tito, kemacetan di Cipali karena kurangnya rest area atau tempat peristirahatan bagi pemudik.
"Sekarang Pak Menteri Perhubunga rapat untuk membuat rest area atau maksimalkan rest yang sudah ada. Misalnya menambah toilet, tempat makannya dan lain-lain untuk membantu masyarakat," kata Tito.
Tito melanjutkan, kemacetan di titik kedua akan terjadi di Gerbang Tol Cikarang Utama karena adanya penyempitan jalan.
Untuk mengurai kemacetan, yaitu mengeluarkan sebagian kendaraan pemudik di Jalur Pantura. Serta dengan manajemen khusus di Gerbang Tol Cikarang Utama.
"Teknisnya sedang dibicarakan," ucap Tito.
Kemudian, ucap Tito, kepadatan diperkirakan akan terjadi di Jawa Barat bagian Selatan khususnya Nagreg dan Gentong.
Sistem buka tutup juga akan dilakukan di kawasan tersebut jika arus balik dari Tasikmalaya terlalu padat.
"Maka akan ditutup yang dari Bandung menuju Tasikmalaya, begitu sudah lancar maka nanti akan dibuka lagi. Teknisnya seperti itu," kata Tito.
Persoalan kemacetan arus balik ditengarai akan terjadi di wilayah Jakarta. Tito meminta kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis untuk memperhatikan arus balik dari Cikarang Utama menuju Cawang. Jika arus lalu lintas padat, maka semua pintu masuk Tol Dalam Kita akan ditutup.
"Begitu terjadi banyak arus maka semua pintu tol dalam kota tidak boleh ada kendaraan masuk ke dalam pintu tol, tutup," kata Tito.
Baca: Naik Helikopter, Kapolri Pantau Arus Mudik di Sejumlah Titik
Tito mengimbau pengendara untuk tidak menggunakan tol dalam kota saat arus tol Cikarang Utama menuju Cawang terpantau padat.
"Yang lain silakan lewat samping saja. Tol hanya difungsikan untuk menguras arus yang masuk dari Cikarang Utama-Cawang. Keluarkan ke Buncit, Tomang, Tanjung Priok, Cempaka Putih semua untuk menguras keluar," kata Tito.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.