TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Kali saluran irigasi di Jalan Beringin Raya RT 03 RW 03 Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, penuh sampah dan bau menyengat.

Pantauan Warta Kota, di sana menunjukkan saluran tersebut memang tidak berada di jalan besar atau protokol tetapi dijalan permukiman warga.

Sampah yang bertumpuk mulai dari sampah botol plastik, kayu, hingga endapan lumpur berwana hitam. Bau busuk juga tercium disaat melintasi jalan tersebut.

Kali saluran irigasi tersebut bermuara ke Kalimalang dan kanal banjir timur.

Warga setempat, Ahmad (42), mengatakan, bau menyengat tersebut seringkali muncul dikala musim kemarau karena air dikali tersebut tidak mengalir.

"Iya memang bau mas, soalnya lumpurnya mengendap. Ini buangan rumah tangga ke kali ini," kata Ahmad kepada Warta Kota, Rabu (1/8/2018).

Ahmad mengatakan, untuk tumpukan sampah lokasinya berpindah-pindah.

"Kalau sampah bergerak, bergeser sedikit-sedikit mengikuti saluran yang mengalir. Ini asal dari arah selatan menuju ke utara," katanya.

Warga lainnya, Sri mengeluhkan sampah dan bau kali yang menyengat.

"Iya memang bau, apalagi kalau sudah kebawa angin, bau suka masuk sampai rumah," kata Sri.

Sri mengatakan, sampah ini berasal dari buangan pada pedagang di Pasar Kranji. Begitu juga baunya.

"Ini ujung ke sana, ke Pasar Kranji lama. Itu sampah dari sana. Bau ini juga dari rumah-rumah semi permanen atau yang pinggir kali, kalau nyuci atau buang kotornya saja kayaknya langsung ke kali," katanya.

Sri mengatakan, warga kerap kali berinsiatif membersihkan kali tersebut dari sampah.

"Kerja bakti warga suka, tapi jarang. Ini kadang suka ngangkutin sendiri saja sampahnya," katanya.

Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Jumhana Lutfi, belum mengetahui perihal tersebut.

"Yang mana mas, di mana. Kirimin foto dan alamatnya ya," katanya singkat.

Penulis: Muhammad Azzam

Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Kali Irigasi Kranji Kota Bekasi Penuh Sampah dan Bau Menyengat