Perluasan Ganjil Genap Akan Berlanjut Selepas Asian Games?
AKBP Budianto mengatakan, pihaknya akan terus melakukan tugas rutin dan pengawasan kebijakan ganjil genap setelah Asian Games nanti usai.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menyambut Asian Games 2018, DKI Jakarta melakukan upaya mengatasi kemacetan dengan memperluas penerapan pelat ganjil genap kendaraan di beberapa kawasan rawan macet.
Polisi sudah menjaring ribuan pelanggar selama perluasan kebijakan ganjil genap ini.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Budianto mengatakan, pihaknya akan terus melakukan tugas rutin dan pengawasan kebijakan ganjil genap setelah Asian Games nanti usai.
“Iya itu tugas rutin juga, kami juga punya program pengawasan ganjil genap,” kata Budianto saat dikonfirmasi, Selasa (7/8).
Budianto menambahkan, sejauh ini sosialisasi kebijakan perluasan ganjil genap cukup efektif. Namun demikian, masih saja banyak masyarakat pengguna jalan beralasan ketika melanggar aturan tersebut.
“Alasannya sangat subjektif, ada yang bilang rambunya enggak kelihatan. Ada yang bilang lupa tanggal, ada yang bilang tidak tahu lokasi yang menerapkan ganjil-genap,” ungkapnya.
Namun demikian, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes M Yusuf menyebutkan, sejauh ini belum ada pembicaraan apakah aturan perluasan ganjil genap ini akan dilanjutkan atau hanya saat pelaksanaan Asian Games 2018 saja.
“Selagi masih belum ada perubahan, itu (penjagaan) kami terus laksanakan. Bukan razia tapi tetap penjagaan seperti biasa,” katanya.
Saat ini, fokusnya hanya untuk memperlancar arus lalu lintas selama pelaksanaan Asian Games 2018. "Setelah itu kami evaluasi lagi, Asian Games-nya saja belum dilaksanakan kok,” tambahnya.
Berita Ini Sudah Dipublikasikan di KONTAN, dengan judul: Selepas Asian Games, perluasan ganjil genap akan berlanjut?