TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Warga di Jalan Haji Suhaimi, Parung Poncol, Duren Mekar, Bojongsari, Depok geger dengan ditemukannya mayat bayi yang membusuk di kantong kresek hitam di saluran air, Jumat (31/8/2018) pukul 02.00 WIB.

Seketika warga pun berkumpul dan mengerumuni lokasi penemuan mayat bayi.

Petugas identifikasi dari Polsek Sawangan langsung datang ke lokasi penemuan jasad bayi setelah menerima laporan warga.

Baca: Kisah Aris Apriansyah Dari Pelipat Parasut Jadi Atlet Paralayang Peraih Medali Emas Asian Games 2018

Kemudian petugas mengevakuasi jasad bayi laki-laki itu ke RSUD Depok untuk divisum.

Kapolsek Sawangan Kompol Suprasetyo menuturkan, kondisi jasad bayi laki-laki itu sudah membusuk saat ditemukan.

Diduga bayi sudah meninggal sekitar tiga hari sebelumnya saat ditemukan warga.

"Mayat bayi masih lengkap dengan ari-arinya, di dalam tas kresek" kata Suprasetyo, Jumat (31/8/2018).

Baca: Aksi Jambret di Kelapa Gading Terhenti Setelah Ditabrak Mobil Korbannya

Menurut dia, kemungkinan bayi langsung dibuang sesaat setelah dilahirkan.

"Kami masih dalami pelaku pembuang bayi ini," katanya.

Kemungkinan besar, kata dia, mayat bayi dalam tas kresek itu dibuang orang yang bukan warga sekitar atau pengendara yang melintas.

Alasannya, lokasi temuan di pinggir jalan dan warga sekitar tidak ada yang dalam kondisi hamil belakangan ini.

"Sejumlah saksi sudah kami mintai keterangan terkait hal ini," katanya.

Anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Kota Depok, Doni, yang turut mengevakuasi jasad bayi menjelaskan mayat bayi itu pertama kali ditemukan oleh sejumlah warga sekitar yang sedang berkeliling ronda malam.

Baca: Fahri: Ombudsman Memang Layak Tegur Ngabalin

Saat berada di sekitar saluran air di Jalan H Suahimi, warga curiga karena ada bau busuk menyengat.