Bentrok Dua Ormas di Jalan Siliwangi Pamulang Diduga Akibat Rebutan Lahan
Siti mengatakan, sekitar 30 pria itu memicu bentrok saat mereka mulai melemparkan batu ke arah lahan kosong di dekat Giant Pamulang Square.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Warta Kota, Zaki Ari Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bentrok antar dua ormas terjadi di Jalan Siliwangi, Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa (11/8/2018) petang.
Bentrokan yang melibatkan dua ormas ini terjadi sekira pukul 17.00 WIB sore tadi.
Menurut keterangan Siti, pedagang di sekitar kejadian, bentrokan bermula dari puluhan pria yang duduk di dekat tempatnya berdagang.
Siti mengatakan, sekitar 30 pria itu memicu bentrok saat mereka mulai melemparkan batu ke arah lahan kosong di dekat Giant Pamulang Square.
"Awalnya ada 30-an bapak-bapak duduk di situ, terus tiba-tiba lari ke arah dalam dan ngelemparin batu," ungkap Siti
Setelah bentrokan pecah, puluhan orang lainnya datang dari arah Viktor untuk ikut menyerang ke sebuah lahan yang diketahui milik PT Indomobil.
Lahan kosong tersebut sehari-hari tengah dijaga oleh sebuah ormas lain.
Baca: Rupiah Ambles, Suzuki Kerek Harga Jual Mobil Rp 3 Juta-5 Juta Mulai September 2018
Siti mengatakan, dirinya sangat ketakutan saat insiden terjadi. Apalagi massa membawa sejumlah benda tajam dan tumpul.
"Datang lagi ramai dari arah sana, ada yang bawa celurit, ada yang bawa bambu, ada yang bawa besi panjang, saya lari ngumpet ke belakang" jelas Siti.
Baca: Polisi Gelar Mediasi Dua Ormas yang Bentrok di Jalan Siliwangi Pamulang
Saat bentrokan terjadi, menurut Siti hanya ada satu orang polisi di lokasi. Setelah beberapa menit pecah, polisi datang ke lokasi kejadian dan membubarkan bentrokan.
Sampai malam tadi lokasi sekitar Jalan Siliwangi masih mencekam, sejumlah polisi bersenjata lengkap masih tampak berjaga di sekitar lokasi kejadian.
