Laporan Reporter Tribunnews, Budi Sam Law

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Insiden tanah longsor kembali terjadi di wilayah Kecamatan, Cipayung, Kota Depok.

Kali ini longsor terjadi di Jalan Bulak Timur, RT 6/9, Kelurahan/Kecamatan Cipayung, Depok, tepatnya di depan Masjid Baiturahim, Jumat (19/10/2018) dini hari.

Akibatnya, satu rumah keluarga Agus Setiawan, nyaris ambruk. Sebab, tanah yang longsor terjadi tepat di belakang rumah Agus. Sebagian tanah di bawah tembok belakang rumah Agus terbawa longsor.

Karena nyaris ambruk, kini keluarga Agus dievakuasi atau tinggal sementara di rumah kerabat atau tetangga mereka.

Yani, warga sekitar menyebutkan, longsor terjadi Jumat (19/10/208) dini hari sekira pukul 03.00.

"Karenanya Jumat subuh itu warga pada ramai keluar rumah dan melihat lokasi longsor di belakang rumah Pak Agus. Warga akhirnya gotong royong bantu pasang penopang bambu ke tembok rumah, di belakang rumah Pak Agus, supaya rumahnya enggak ambruk," papar Yani.

Camat Cipayung Asep Rahmat mengatakan, pihaknya sudah mengetahui adanya peristiwa tanah longsor di Jalan Bulak Timur, RT 6/ RW 9, Kelurahan/Kecamatan Cipayung, Depok, tepatnya di depan Masjid Baiturahim tersebut.

Baca: Konsumen Ini Curhat Nasib Uangnya yang Sudah Disetor Untuk Beli Apartemen di Meikarta

"Ya benar terjadi longsor di sana. Sedang kami koordinasikan untuk penanganan selanjutnya," kata Asep.

Menurut Asep, untuk menghindari agar satu rumah warga tidak ambruk akibat longsor ini, warga sekitar sudah memasang penahan sementara berupa beberapa tiang bambu di tembok belakang bangunan rumah.

"Tapi nantinya harus dipasang turap penahan permanen di belakang rumah yang tanahnya longsor itu, supaya bangunan enggak ambruk," ujar Asep.

Untuk itu, kata Asep, pihaknya akan mengajukan pembuatan turap penahan di lokasi longsor ke Pemkot Depok, agar bisa dikerjakan secepatnya.