TRIBUNNEWS.COM, KOTABARU - Warga Desa Hilir Muara, Kecamatan Pulau Laut Utara Kotabaru, Rabu (21/11/2018) sekitar pukul 09.00 Wita dibuat geger. 

Suasana kegaduhan bercampur kepanikan sempat dialami warga, menyusul terbakarnya LCT SPOB Dagis II yang sedang doking di pesisir pantai Perumnas Batuselira, Desa Hilir Muara, Kecamatan Pulau Laut Utara.

Diperoleh informasi di lapangan, insiden kebakaran terjadi di LCT SPOB Dagis II kali kedua. Sebelumnya pada 2011 silam, kejadian naas itu juga dialami kapal tersebut bahkan sempat menelan korban jiwa.

"Ya sudah dua kali dialami SPOB Dagis II ini. Kalau dulu (2011) juga terbakar," kata salah seorang warga ditemui di lokasi kejadian kepada banjarmasinpost.co.id, Rabu (21/11/2018).

Beruntung kejadian kali ini tidak ada korban jiwa, karena api disertai kepulan asap hitam tebal membumbung keluar dari dalam LCT ketika kapal saat sedang doking.

Kapal naas yang doking karena menjalani pekerjaan pengelasan penggantian besi plat bagian lambung kapal.

Mahyuni, kontraktor pengawas pekerjaan pengelasan kepada banjarmasinpost.co.id, mengatakan, tidak mengetahui pasti penyebab kepulan asap tebal keluar dari LCT SPOB Dagis II.

Namun Mahyuni meyakini api yang menimbulkan kepulan asap tebal, karena dipicu percikan api dari alat las yang digunakan. Padahal kondisi kapal dalam kondisi kosong, hanya bekas-bekas minyak.

"Kapal dalam kondisi kosong," tegasnya kepada beberapa awak media dan anggota Polres Kotabaru yang meminta keterangannya.

Ditambahkan Mahyuni, saat pelaksanaan pekerjaan pengelasan, pihaknya sudah mengambil langkah antisipasi. Menyiapkan mesin pompa air.

"Sudah diantisipasi. Tapi saat kejadian tadi, mesin pompa tidak bisa digunakan," jelasnya.

Sementara pengamatan di lapangan, kepulan asap hitam tebal menyelimuti LCT SPOB Dagis II berhasil dikuasi oleh petugas pemadam kebakaran daerah dibantu relawan.

Hanya lebih kurang satu jam titik kepulan asap hitam tebal berhasil dipadamkan. Selain tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Kepala Dinas Kebakaran Kotabaru Fathan Nor ditemui di lokasi, tidak menepis terjadinya kebakaran LCT SPOB Dagis II dipicu dari percikan api dari alat las.

"Karena masih ada sisa-sisa bekas minyak, sehingga menyambar. Tidak ada koban jiwa," tandas Fathan.(BANJARMASINPOST.co.id/helriansyah)

Baca: Kebakaran di Jalan Kutisari Selatan Surabaya Menewaskan Seorang Penghuni Rumah

Baca: Hampir 1000 Orang Dilaporkan Hilang dalam Kebakaran Hebat di California