Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan lakukan peninjauan ke lokasi terjadinya banjir rob di kawasan Kamal Muara, Penjaringan Jakarta Utara, Rabu (28/11/2018) malam.

Anies tiba di lokasi sekiranya pukul 18.48 WIB dengan masih menggunakan baju dinas hariannya dan langsung menaiki dinding tanggul besar yang tengah dibangun.

Dalam kesempatan itu, dia ditemani oleh Walikota Jakarta Utara Syamsuddin Lologau, dan Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda Provinsi DKI Yusmada Faizal.

Anies meninjau sepanjang tanggul untuk melihat progress pembangunan bangunan yang menjadi andalan warga menangkal banjir akibat luapan air pada muara disebelahnya.

Baca: Anies Dikritik Namai Pulau Reklamasi Menjadi Kita, Maju, Bersama

Proyek tanggul tersebut merupakan bagian dari tanggul raksasa yang dibangun untuk menjaga beberapa titik di wilayah utara Jakarta terancam tenggelam pada 2030 akibat dampak dari permukaan tanah yang terus alami penurunan.

Pemerintah membangun tanggul raksasa tersebut sepanjang 20 km, dan membaginya jadi 3 bagian. Kementerian PUPR membangun 4,8 km di wilayah Kamal Muara, Kalibaru dan Pluit di Muara Baru.

Bagian lainnya akan dibangun oleh Pemda DKI sepanjang 6,7 km, yang berada di wilayah Kamal Muara, Muara Angke, Sunda Kelapa dan Kali Blencong.

Saat ini sudah dilaksanakan pembangunan sekitar 30% di Kali Muara, Kali Blencong sekitar 50% dan persentase yang sama di bagian pasar ikan Muara Angke dan Sunda Kelapa.

Kemudian Anies melanjutkan tinjauannya ke pemukiman yang berada di sepanjang kawasan Kamal Muara hingga ke rumah-rumah yang berada di ujung laut.