TRIBUNNEWS.COM, MADIUN - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2019, PT KAI Daop 7 Madiun menambah 10 perjalanan kereta api.

Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko, mengatakan tambahan tersebut untuk melayani masyarakat yang berlibur pada akhir 2018.

"PT KAI menyiapkan 42 perjalanan kereta api reguler serta 10 perjalanan KA tambahan untuk melayani masyarakat yang ingin menggunakan jasa kereta pada masa liburan akhir tahun," kata Ixfan Hendriwintoko, Selasa (4/12/2018).

Ixfan mengatakan, 10 kereta tambahan tersebut yakni Gajayana 7008 tujuan Gambir-Malang, Gajayana 7007 tujuan Malang-Gambir, Sancaka 7024 tujuan Yogyakarta-Surabaya Gubeng, Sancaka 7023 tujuan Subaya Gubeng-Yogyakarta, Brantas 7023 tujuan Pasar Senen-Blitar, Brantas 7030 tujuan Blitar-Pasarsenen, Pasundan 7036 tujuan Kiaracondong-Surabaya Gubeng, Pasundan 7035 tujuan Surabaya Gubeng-Kiaracondong, Matarmaja 7034 tujuan Pasarsenen-Malang dan Matarmaja 7033 tujuan Malang-Pasar Senen.

Selain itu, PT KAI Daop 7 Madiun juga menyiapkan 9 unit lokomotif dan 3 unit lokomotif cadangan, serta 9 unit kereta cadangan dan 62 unit kereta siap operasi.

Ixfan menambahkan, masa angkutan Natal dan Tahun Baru ditetapkan selama 18 hari mulai 20 Desember 2018 hingga 6 Januari 2019. Selama itu, diprediksi, volume penumpang naik 4 persen atau 269.650 penumpang dari tahun sebelumnya.

Hingga saat ini, ketersediaan tempat duduk tambahan, hingga 3 Desember 2018, masih tersedia sebanyak 75 persen. Sedangkan kereta api reguler masih tersedia 61 persen tempat duduk.

Imbuh Ixfan, penumpang yang ingin mendapatkan tiket kereta api tambahan dapat membeli mulai pertengahan November 2018.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Libur Natal Dan Tahun Baru 2019, PT KAI Daop VII Tambah Sepuluh Perjalanan KA

Baca: Kereta dari Bandung ke Jakarta Tertahan Lebih 2 Jam, Penyebabnya KPJR Anjlok

Baca: Kereta Anjlok di Stasiun Cilame-Padalarang