TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perayaan Natal tahun 2018 di GPIB Immanuel Jakarta mengusung tema Nusantara.

Tema tersebut, kata Ketua Pelaksana Harian Majelis Jemaat GPIB Immanuel, Stefan Kaunang mengungkapkan, tema tersebut dipilih lantaran dinilai sesuai dengan gambaran negara Indonesia sendiri yang penuh dengan kesatuan suku dan bangsa.

Baca: Dapat Remisi Natal, 160 Narapidana langsung Bebas

"Tahun ini nuansa nusantara, jadi hiasannya, pakaian tema nusantara. Beberapa ada yang pakai baju adat dan batik," kata Stefan kepada wartawan, Senin (24/12/2018).

Sebagai penghias, Stefen mengatakan beberapa pernak pernik sudah dipersiapkan. Salah satunya dengan pohon Natal yang dibuat dengan menggunakan kain batik.

Pohon Natal tersebut, merupakan hasil karya anak-anak muda yang dibuat dengan menggunakan bambu yang dililit oleh kain.

"Baru dipasang semalam. Ini hasil kreativitas anak-anak muda di sini, mereka bikin. Sekitar 15 orang. Pas malam akan menyala lampunya di pohon itu," katanya.

Untuk diketahui, GPIB Immanuel sendiri menggelar sesi ibadah di hari ini, Senin (24/12/2018) menjadi tiga sesi, yaitu pukul 17.00 WIB dengan menggunakan bahasa Inggris, lalu jam 19.00 WIB dengan bahasa Indonesia, dan 21.00 WIB dengan bahasa Indonesia.

Baca: H-1 Hari Raya Natal, Pemudik Penuhi Stasiun Gambir

Sedangkan untuk hari natal tanggal 25 Desember besok, sesi ibadah dibagi menjadi empat bagian, yakni pukul 8.00 WIB dengan bahasa Indonesia, 10.00 WIB dengan bahasa Belanda, pukul 15.00 WIB dengan bahasa Inggris, dan 18.30 dengan bahasa Indonesia.

"Kapasitasnya 400 hingga 500 orang di dalam, ditambah tenda di luar jadi seribuan. Setiap tahun sekitar segitu," katanya.

Penulis: Pebby Ade Liana

Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: GPIB Immanuel Jakarta Pusat Sambut Perayaan Natal dengan Konsep Nusantara