PNS Kota Tangerang yang Tidak Disiplin Diminta untuk Pensiun Dini
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah menawarkan kepada PNS Kota Tangerang untuk pensiun dini bila bermalas-malasan.
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah menawarkan kepada PNS Kota Tangerang untuk pensiun dini bila bermalas-malasan.
Hal itu dikarenakan Arief geram atas rendahnya kedisiplinan pegawai di Lingkungan Pemkot Tangerang. Ia pun mengancam akan memberikan pilihan pahit kepada pegawai yang masih tidak bisa diatur.
"Kalau memang kinerjanya buruk tawarkan saja mereka mau pensiun dini, atau mereka yang THL (tenaga harian lepas, red) mau berhenti?" kata Arief usai apel pagi di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin (7/1/2019).
Arief mengaku, puncak kekesalannya dilatarbelakangi oleh minimnya kedisiplinan dan kesiapan pegawai ketika ditemuinya sidak dibeberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akhir Desember 2018 kemarin.
Hasil dari sidak tersebut, dua OPD yakni, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Kecamatan Benda mendapatkan rapor merah.
Baca: Fadli Zon: Demokrasi Jangan Dinodai dengan Kriminalisasi
"Jangan sampai, justru kesejahteraannya diberikan tapi tidak diikuti dengan tanggung jawab," tegas dia.
Arief melanjutkan, rendahnya kesiapan di BPBD Kota Tangerang ditemukan saat bencana Tsunami di Pandeglang tahun 2018.
Dimana, saat itu tidak ada kesiapan yang dilakukan oleh BPBD Kota Tangerang. Bahkan kata Arif, saat itu Kepala Bidang yang menangani justru tidak dapat dihubungi.
Baca: Ekspresi Billy Syahputra Tak Bisa Dibohongi Soal Hilda Vitria, Wirang Birawa Kasih Anjuran Ini
Kekesalan Arif makin memuncak beberapa hari menjelang akhir tahun 2018 ketika dirinya mendatangi Kecamatan Benda. Di lokasi tersebut Arief menemukan kondisi halaman kantor kecamatan kotor dipenuhi sampah.
Menurutnya, petugas pemeriharaan yang harusnya bertugas malah tidak ada di lokasi beralasan sedang berbelanja ikan untuk persiapan perayaan malam pergantian tahun.
"Padahal saya sudah membuat imbauan agar malam pergantian tahun untuk memperbanyak ibadah. Itu bentuk keperihatinan kita terhadap korban bencana tsunami," tutur Arief.
Menindaklanjuti masalah tersebut, Arief meminta badan kepegawaian untuk mengevaluasi kinerja PNS dan THL yang ada di lingkungan Pemkot Tangerang.
Sebab, Pemkot Tangerang telah menaikkan kesejahteraan PNS dan THL pada 2018 silam.
"Makanya sekarang konsentrasinya teman-teman bukan hanya kesejahteraan, karena udah pasti naik, kinerjanya juga harus lebih naik," kata Arief.
"Kesejahteraan ini kan diberikan oleh masyarakat Kota Tangerang. Jadi berikan yang terbaik untuk masyarakat Kota Tangerang," sambung dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Wali Kota Tangerang Minta PNS yang Tidak Disiplin untuk Pensiun Dini