Wanita Muda Asal Bogor Terluka dan Harus Dirawat di Rumah Sakit Setelah Kejar Jambret di Depok
Seorang wanita asal Bogor, Jawa Barat, harus dilarikan ke rumah sakit setelah terluka akibat mengejar jambret yang merampas handphone di Cilodong.
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Seorang wanita asal Bogor, Jawa Barat, harus dilarikan ke rumah sakit setelah terluka akibat mengejar jambret yang merampas handphone di Jalan Abdul Gani, Cilodong, Depok, Kamis (10/1/2019) sekira pukul 22.45 WIB.
Wanita bernama Lusi Anita Indriani (24) tersebut kini dirawat di RS Assalam Rumah Sakit Ibu dan Anak, Bogor.
Gilang (42), warga Kelurahan Kali Baru mengatakan aksi penjambretan tersebut santer dibicarakan warga meski belum dipastikan bagaimana kronologisnya.
Baca: Rampas Handphone Pakai Celurit, Tiga Remaja di Cimanggis Depok Diringkus Polisi
Dari kesaksian sejumlah warga yang sempat menolong korban, Gilang menyebut Lusi terluka akibat mengejar dua jambret yang mengemudikan sepeda motor Honda Beat merah.
"Katanya dia terjatuh pas mau ngejar motor pelaku yang ngambil handphonenya. Sempat dua kali terjatuh katanya, jadi jatuh terus ngejar lagi. Kata teman yang bilang sih lukanya lumayan parah," kata Gilang di Cilodong, Depok, Jumat (11/1/2019).
Dari penuturan temannya, Lusi sempat menepikan sepeda motornya untuk mengecek handphone, tiba-tiba pelaku datang dan merampas handphonenya.
Baca: Status Gunung Agung Siaga Level III
Tak terima handphonenya dirampas, Lusi berupaya mengejar dengan menggunakan sepeda motornya hingga beberapa ratus meter ke Jalan Swadaya.
Nahas upaya tersebut gagal karena dia tak berhasil mengemudikan laju sepeda motornya lalu menabrak polisi tidur hingga terjatuh.
"Katanya sempat mengejar ke Jalan Swadaya, tapi nabrak tanggul terus jatuh. Pas jatuh itu dia terseret beberapa meter, makannya luka. Sempat dibawa ke Klinik Zam-Zam tapi karena lukanya lumayan parah dibawa ke tempat lain," ujarnya.
Guna mendapat penanganan medis, Lusi dibawa ke RS Assalam Rumah Sakit Ibu dan Anak, Bogor menggunakan mobil ambulans Palang Merah Indonesia (PMI).
Baca: Bukti-bukti Digital Forensik Artis AC, TP, BS, ML & RF di Prostitusi Online, Ada Chatting Transaksi
Terpisah, Kapolsek Sukmajaya Kompol IGN Bronet Ranapati belum dapat memberi keterangan terkait kejadian di wilayahnya.
Namun, dia tak membantah atau membenarkan kejadian itu.
"Nanti, saya sekarang lagi di jalan. Belum bisa memberi keterangan," ucap Bronet.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Kejar Jambret, Perempuan Asal Bogor Terluka Hingga Dirawat
