Selain Bacok Gilang, Lima Remaja Pelaku Pembegalan di Depok juga Sempat Sandera Adit
Meski sempat disandera, Fadil menuturkan temannya itu berhasil selamat tanpa terluka walau harus merelakan handphonenya digasak pelaku
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lima remaja yang menenteng celurit, kemudian membacok dan merampas sepeda motor Gilang Ramadhan (16) di Tapos, Depok, pada Kamis (7/2/2019) sempat menyandera Adit (18), teman Gilang.
Adit disandera karena terjatuh saat para pelaku yang datang dari arah Cibinong itu mengacungkan celurit saat mereka sedang nongkrong dekat Wisma Kinasih, Kelurahan Cimpauen.
Baca: Begal Serang Lima Pemuda sedang Nonton Bola di Depok Pakai Celurit
"Si Adit sempat disandera karena dia enggak berhasil kabur, jadi pas kami berempat kabur dia ditahan. Padahal dia sudah bilang kalau mau ambil handphone ya ambil aja, tapi mereka terus ngacugin celurit," kata Fadil, teman Gilang dan Adit di Tapos, Depok, Kamis (7/2/2019).
Meski sempat disandera, Fadil menuturkan temannya itu berhasil selamat tanpa terluka walau harus merelakan handphonenya digasak pelaku.
Selain handphone Adit, handphone Fadil yang tergeletak di bale karena terburu-buru kabur menyelamatkan diri ke belakang rumah warga ikut digasak.
Dari penuturan Adit, Fadil menyebut para pelaku yang melarikan diri ke arah Cilangkap itu terus mengacungkan celurit ke arah wajah Adit tanpa berkata apa pun.
"Handphone saya sama Adit diambil. Kata dia pelakunya enggak ngomong apa-apa cuman terus ngacugin celurit seperti orang mau membacok. Tapi mereka sempat acak-acak gelas, teko, sama stop kontak," ujarnya.
Puas menggasak sepeda motor Honda Beat Warna putih merah B 3 666 EHS, membacok Gilang, dan merampas dua handphone merek Xiaomy para pergi.
Tak lama usai kejadian Adit dan Fadil sempat berusaha menghubungi nomor handphone mereka, namun tak membuahkan hasil karena nomor mereka tak bisa dihubungi.
"Saya sama Adit coba menghubungi nomor kami, tapi sudah enggak aktif. Padahal enggak sampai setengah jam habis kejadian dicoba hubungi. Mungkin kartu SIM-nya langsung dibuang," tuturnya.
Usai kejadian, Gilang yang tercatat sebagai warga RT 03/RW 07 Kelurahan Cimpauen dibawa ke RS Bina Husada Cibinong guna mendapat penanganan medis.
Baca: Polisi Ringkus Enam Remaja Pelaku Pembegalan, Dua di Antaranya Masih di Bawah Umur
Pasalnya luka bacok di bagian paha kanan terbilang parah sehingga banyak mengucurkan darah dan membuat wajahnya pucat.
"Gilang dibawa ke RS Bina Husada Cibinong karena kena bacok di paha, waktu itu darahnya sudah banyak keluar. Wajahnya sampai pucat," lanjut Fadil.
Penulis: Bima Putra
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul : 5 Remaja Pelaku Begal di Tapos Sempat Sandera dan Ancam Bunuh Korban