Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Dewi, Siswi SMP Tangerang yang Belajar Sambil Berjualan Bakpau di Pom Bensin

Penampilannya sangat sederhana. Ia tinggal di rumah kontrakan di Jalan Kampung Poncol Ciledug Indah 2 bersama nenek angkatnya.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Kisah Dewi, Siswi SMP Tangerang yang Belajar Sambil Berjualan Bakpau di Pom Bensin
KOMPAS.COM/ANASTASIA AULIA
Dewi Febriyanti (13) ketika berjualan bakpau di Pom Bensin sebelah perumahan Ubud Village, Tangerang pada Rabu (24/7/2019). 

"Untuk bantu-bantu. Kan tinggal sama nenek, ini usaha nenek aku jualin. Enggak capek kok, sudah biasa" ujar dia.

Ia tidak mengambil keuntungan dari jualannya.

Semua hasil jualan diberikan kepada neneknya untuk digunakan sebagai keperluan sehari-hari keluarganya.

"Hasilnya Rp 375.000 sehari. Kalau banyak yang kasih tips bisa lebih," kata Dewi.

Lahir dan besar di Tangerang membuatnya paham harus berjualan di mana.

Ia pernah berjualan di Pom Bensin lain namun diusir, lantas hal itu membuatnya menangis.

Waktu SD sebelum berjualan bakpau, Dewi pernah mencari rongsokan bersama ibunya.

Berita Rekomendasi

Namun sekarang ia sangat bersyukur bisa berjualan seperti ini.

Orang-orang disekitarnya pun selalu mendukungnya.

"Alhamdulillah aku bisa jualan, kadang bercanda juga sama karyawan di sini," kata Dewi.

Dewi merupakan anak pertama.

Ua mengaku memiliki beban untuk membukakan jalan bagi adik-adiknya agar mereka bisa sama-sama sekolah dan belajar.

"Adikku yang kedua perempuan tinggal di kampung. Sisanya laki-laki. (Adik) yang ke lima sudah diangkat orang sebagai pancingan biar mereka punya anak" katanya.

Ketika ditanya apakah ia punya satu tempat yang sangat ingin dia kunjungi, ia hanya menjawab Ancol.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas