Penjelasan TransJakarta soal Ratusan Bus Mangkrak : Itu Milik Pemenang Lelang Tahun 2013
Izzul melanjutkan, pengadaan bus tersebut memang dilakukan bersama Pemprov DKI Jakarta pada 2013 silam. Tapi sudah dibatalkan
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Direktur Utama Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD), Pande Putu Yasa mengatakan ada 36 bangkai bus yang mangkrak di kawasan Ciputat merupakan milik PT Inka Inobus.
"Tiga puluh enam (36) punya Inka Inobus di Ciputat," kata Pandei, sapaannya, saat ditemui di tempat dan lokasi yang sama.
Baca: Ratusan Bus Berlabel Transjakarta Terbengkalai di Lahan Kosong di Dramaga Bogor
Dan 12 bangkai bus lainnya, kata Pandei, adalah milik PT Putri Asih.
"Itu bus BCI ya, punya PT Putri Asih ada dua belas," ujar Pandei.
Pandei melanjutkan, semua bus tersebut terparkir di kawasan PPD dan menggunakan konsep 'titip sewa.'
"Semua titip sewa sistemnya," ujarnya.
Sayang, Pandei enggan menjelaskan ihwal sistem titip sewa yang dimaksud.
Dia bercerita, semula PPD menerima lebih dari dua perusahaan yang melakukan titip sewa bus-bus tersebut.
Baca: Dishub: Bus Transjakarta Terbengkalai di Bogor Pengadaan Tahun 2013 yang Bermasalah
Lalu, pada beberapa tahun silam, sebagian bus yang terpakir di PPD dipindahkan ke kawasan Dramaga, Kabupaten Bogor.
"Saya lupa sih apa singkatannya, tapi dulu kita sebutnya PAK. Itu juga pernah dititipkan, tapi dia tarik lagi," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul : 300 Bus TransJakarta Mangkrak di Bogor, TransJakarta: Bus Itu Milik Kontraktor Pemenang Lelang