TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengemudi ojek online (ojol) yang tergabung dalam Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) memprotes pernyataan pendangdut Iis Dahlia mengenai profesi sang suami sebagai pilot bukan sopir ojol.

Ketua Presidium Nasional Garda Igun Wicaksono menyoroti pernyataan Iis Dahlia bahwa driver ojol apabila sudah mengantar penumpang akan minta bintang dan berharap ada yang berbaik hati untuk kasih tip.

Menurut Igun, pernyataan tersebut bisa menyinggung para driver ojol.

Baca: Iis Dahlia Geram Saat Netizen Sebut Hartanya Hasil Suap Dirut Garuda

Baca: Sedih Nama Suaminya Terseret Kasus Harley Ari Askhara, Iis Dahlia: Kenapa Laki Gue yang Kena

Baca: Iis Dahlia Pertegas Suaminya Tak Terlibat Kasus Penyelundupan Barang Ilegal Ari Askhara

"Kami menilai penuturan pernyataan Iis Dahlia tersebut tidak beretika dan kenapa juga harus membandingkan profesi kami dengan profesi suaminya sebagai pilot, hal ini menyinggung banyak driver ojol dari seluruh Indonesia," kata Igun dalam keterangannya, Rabu (13/12/2019).

Igun menilai, seharusnya sebagai artis maupun figur publik, Iis Dahlia dapat menjaga sikap dan tutur kata dalam membuat pernyataan agar tidak menyinggung pihak lain.

Dia melanjutkan, profesi pilot maupun driver ojol sama-sama membawa penumpang yang harus dijaga keselamatannya dari mulai berangkat perjalanan hingga tiba di tujuan.

Dengan begitu, menurutnya, pernyataan yang dikeluarkan Iis tidak etis.

"Kami menunggu pernyataan klarifikasi dari Iis Dahlia untuk dapat menyampaikan maksud dan tujuannya membuat pernyataan yang membandingkan profesi suaminya sebagai pilot dengan profesi driver ojol," kata Igun.

Diberitakan sebelumnya, pernyataan Iis Dahlia mengenai profesi suami sebagai pilot bukan driver ojol dilontarkan saat dirinya merespons pertanyaan mengenai keterkaitan suami dengan kasus penyelundupan onderdil Harley Davidson dan sepeda lipat Brompton di pesawat Garuda Indonesia.

Iis Dahlia membenarkan suaminya, Satrio Dewandono ikut mengangkut Harley dan Brompton milik mantan Dirut Garuda Indonesia, Ari Askhara saat itu.

"Sebenernya, kalau saya bilang, suami saya adalah pilot yang ditugaskan dan apes. Karena membawa barang-barang itu," kata Iis saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (17/12/2019).

Oleh karena itu, Iis dan suaminya merasa dirugikan dengan pemberitaan yang mengaitkan mereka dengan kasus tersebut.

Iis juga mengaku bahwa ia merasa kesal karena suaminya itu dikaitkan dengan penyelundupan tersebut.

"Eh lu pikir, laki gue itu pilot, bukan supir ojol (ojek online). Kalau udah selesai ngambil penumpang, minta bintang terus ada yang berbaik hati penumpangnya kasih tip? Enggak kayak gitu," kata Iis.

Yang terpenting, lanjut Iis, suaminya telah menyelesaikan tugasnya sebagai pilot.

"Dia bawa pesawat, pesawatnya selamat. Ya kan? Itu tugasnya pilot"

"Jadi, kalau umpamanya direkturnya membawa ini itu, itu bukan urusannya dia dan bukan kesalahan suami saya, apalagi saya," katanya.