BNN Temukan Kondom dan Pengguna Narkoba Saat Razia Kos-kosa di Kota Depok
Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Depok merazia sejumlah kos-kosan dan juga tempat hiburan dan menggelar tes urin pada semua penyewa kos
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Depok merazia sejumlah kos-kosan dan juga tempat hiburan dan menggelar tes urin pada semua penyewa kos dan juga tamu, Jumat (27/12/2019) malam.
Dalam razia ini BNN Kota Depok menemukan tiga orang positif memakai narkoba di dua lokasi berbeda.
Satu orang positif sabu di sebuah kos-kosa di daerah Mampang, Kecamatan Pancoran Mas dan dua orang lagi positif benzodiazepin di salah satu tempat hiburan di Depok Town Square (Detos), Jalan Margonda Raya, Jumat (27/12/2019) pukul 23.00 WIB.
"Iya kita tadi melakukan tes urine di kos-kosan di daerah Mampang ada 37 orang yang kita tes urine, 1 orang positif sabu. Dan di karaoke kita tes urine sebanyak 64 orang, 2 diantaranya positif benzo," kata Rusli Lubis kepada wartawan usai melakukan tes urine di Detos, Jumat (27/12/2019).
Ketiganya langsung diamankan dan di bawa ke Kantor BNN Kota Depok. Atas ketiganya, pihak BNN akan melakukan penyelidikan lebih lanjut apakah mereka terlibat dalam jaringan narkoba atau tidak.
"Khusus dua orang yang positif benzo ini nanti kita tindaklanjuti dulu apakah mereka positif karena habis berobat atau dalam pengawasan dokter atau tidak? Kalau iya akan kita lepas, tapi kalau mereka menyalahgunakan obat daftar G, mau tidak mau kita rehab," paparnya.
Rusli menjelaskan, razia tes urine di kos-kosan dan tempat hiburan ini dalam rangka menjelang tahun baru 2020 yang merupakan instruksi dari pusat untuk melakukan razia di wilayah masing-masing.
"Jadi kita enggak melakukannya pas di akhir tahun karena pengalaman tahun lalu kita melakukannya pas di akhir tahun, ternyata orang-orang ngga ada yang di tempat hiburan, di luar semua," tuturnya.
Dia juga menyoroti kos-kosan di bilangan DTC Mampang, Kecamatan Pancoranmas.
Sebab, ketika pihaknya melakukan operasi, banyak ditemukan kondom di salah satu kamar dilokasi kos-kosan.
Baca: FPI Klaim Temukan Kondom dan Miras di Acara DWP, Anies Baswedan Bakal Panggil Pihak Penyelenggara
"Kami kawatir tempat itu dijadikan sebagai tempat prostitusi terselubung, karena bebas banget. Cuman ini kan bukan ranah kami, kami berharap Pemerintah Kota Depok menindaklanjuti temuan ini. Dan kami juga banyak mendapat informasi dari masyarakat tentang hal itu," bebernya.
Razia tes urine di kos-kosan dan di tempat hiburan yang digelar BNN Kota Depok ini berjalan dengan kondusif.
Dalam razianya ini, BNN Kota Depok bekerjasama dengan Polresta Depok, Subdenpom /Jaya 2-2 dan Rutan Depok.
Artikel ini tayang di Wartakotalive dengan judul Temuan BNN Kota Depok Saat Razia Temukan 3 Pemakai Narkoba dan Kondom di Kawasan Detos
Penulis: Vini Rizki Amelia