Gagal Kabur, Perampok ATM Koja Babak Belur Ditangkap Warga di Bekasi
Darwinsyah lalu dikejar petugas bersama sejumlah orang hingga akhirnya perampok ATM BNI Koja hingga dilakukan pengejaran hingga ditangkap
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi Darwinsyah (36) membobol ATM BNI di Koja, Jakarta Utara,m tak yang berjalan mulus.
Aksi pembobol ATM BNI Koja itu kepergok petugas anjungan tunai mandiri (ATM).
Darwinsyah lalu dikejar petugas bersama sejumlah orang hingga akhirnya perampok ATM BNI Koja hingga dilakukan pengejaran hingga ditangkap di daerah Kabupaten Bekasi.
Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kompol Sunardi, mengatakan, Darwinsyah (36) diamankan di Jalan Raya Pertigaan Kampung Bojong, Desa Pantai Makmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Sabtu (18/1/2020), sekitar pukul 16.00 WIB.
"Terduga pelaku diamankan oleh Polsek Tarumajaya yang sedang melakukan patroli melihat ada keributan di TKP," kata Sunardi, saat dikonfirmasi, Minggu, (19/1/2020).
Sunardi menjelaskan, ketika itu pria tersebut tengah diamuk warga yang menangkapnya.
Anggota yang patroli langsung mengamankan pelaku khawatir warga semakin beringas.
"Jadi saat anggota kami datang, dapat penjelaskan pria itu diduga beraksi membobol mesin ATM di wilayah Koja Jakarta Utara," jelas dia.
Aksi pelaku dipergoki petugas pemelihara mesin ATM bernama Arie dan Deni dari PT ISS.
Baca: Melawan saat Ditangkap, Perampok dan Pembunuh Kakek Bastari Ditembak Mati Polisi
Pelaku Darwinsyah, beraksi bersama tiga orang rekannya akan tetapi kedua rekannya berhasil kabur.
"Jadi para pelaku ini kabur ke arah Tarumajaya Bekasi usai dikejar saksi itu. Tapi yang berhasil ketangkap Darwinsyah," beber dia.
Pelaku ditangkap, karena ketika sampai TKP penangkapan di pertigaan Jalan Raya Petigaan Kampung Bojong, Desa Pantai Makmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi kondisi lalu lintas padat.
"Pelaku Darwinsyah loncat dari sepeda motor untuk kabur karena kan macet. Tapi justru malah tertangkap warga karena diteriaki maling oleh saksi. Tapi temannya lolos pada kabur," ungkap dia.
Sunardi menambahkan pihaknya telah berkordinasi dengan Polsek Koja Jakarta Utara untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut termasuk penangkapan pelaku lainnya.
"Kasus masih kita selidiki, termasuk menangkap pelaku lainnya," papar dia.