Pemprov DKI Pantau 94 Orang dan Awasi 44 Pasien Terkait Virus Corona
Sedangkan, sebanyak 44 pasien yang memiliki gejala mirip virus corona masih dalam pemantauan (PDP).
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Guna mengantisipasi penyebaran virus corona (Covid-19), Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap sejumlah pasien.
Berdasarkan informasi dari website corona.jakarta.go.id, Minggu (8/3/2020), ada 94 orang berstatus dalam pemantauan (ODP).
Sedangkan, sebanyak 44 pasien yang memiliki gejala mirip virus corona masih dalam pemantauan (PDP).
Adapun kriteria ODP ialah orang dengan gejala demam atau batuk atau pilek atau sakit tenggorokan dengan riwayat bepergian ke negara terjangkit 14 hari terakhir atau pernah berkontak dengan orang positif Covid-19 tanpa gejala.
Sedangkan, kriteria PDP adalah pasien yang memiliki gejala demam, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan radang paru-paru serta memiliki riwayat perjalanan ke negara terjangkit atau kontak dengan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam 14 hari terakhir.
Baca: WNI Positif Virus Corona di Singapura Bertambah, Total Jadi 3 Pasien, Kini Dirawat di NCID
Data ODP dan PDP yang ada di website corona.jakarta.go.id ini berbasis laporan dari fasilitas kesehatan di DKI Jakarta yang telah dilaporkan ke Kementerian Kesehatan.
Para pasien berstatus PDP sendiri saat ini tengah menjalani perawatan di tiga rumah sakit rujukan yang ada di ibu kota.
Ketiga rumah sakit itu ialah Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso di Jakarta Utara, Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan di Jakarta Timur, dan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto di Jakarta Pusat.
Sampai saat ini jumlah penderita virus corona di Indonesia yang telah terkonfirmasi mencapai empat orang.
Keempat orang itu kini tengah menjalani perawatan intensif di RSPI Sulianti Saroso.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemprov DKI meluncurkan website corona.jakarta.go.id pada Jumat (6/3/2020) lalu.
Peluncuran website ini dimaksudkan untuk memudahkan masyarakat dalam memantau perkembangan penyebaran virus corona di ibu kota.
"Microsite yang kami luncurkan ini berisi layanan informasi seputar layanan Pemprov DKI dan berisi dokumen Instruksi Gubernur (Ingub), surat dinas, siaran pers, dan infografis terkait tindakan Pemprov," ucap Kepala Dinas Konunikasi Informatika dan Statistika (Kominfotik) DKI Jakarta Atika Nur Rahmania, Jumat (6/3/2020).
Tak hanya itu, Atika menyebut, website ini juga dapat menambah pengetahuan masyarakat soal gejala hingga cara mencegah virus mematikan asal Wuhan, Tiongkok itu.
"Di beranda kita bisa mendapat info langsung apa itu Covid-19 dan memberikan wawasan publik terkait Covid-19, serta terkait dengan FAQ," ujarnya di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat.
