Fakta Guru Besar UGM Positif Corona, Kronologi hingga Warga yang Berinteraksi Diminta Lapor
Fakta guru besar UGM positif terpapar virus corona. Warga yang sempat berinteraksi diminta lapor.
Editor: ninda iswara
TRIBUNNEWS.COM - Kasus virus corona di Yogyakarta kembali bertambah.
Kali ini seorang pasien positif virus corona merupakan guru besar di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
Guru besar Farmakologi Fakultas Kedokteran universitas Gadjah Mada berinisial ID ini merupakan kasus pasien positif corona kedua di Yogyakarta.
Wabah virus corona saat ini sudah merebak ke berbagai daerah di Indonesia.
Mulai dari Jakarta, Solo, Kalimantan, Yogyakarta dan masih banyak lagi.
Terhitung sampai Kamis 19 Maret 2020, sudah ada 227 pasien positif terpapar virus corona.
• Satu Pasien Corona Asal Wonogiri Meninggal di RSUD Moewardi Solo, Terungkap Sempat Seminar di Bogor
• Terbongkar, Inilah Manusia Pertama Kena Virus Corona Hingga Jadi Momok Horor Sedunia, Usianya 55
Dari 227 pasien yang positif corona, 11 diantaranya sembuh dan 19 orang meninggal dunia.
Pertambahan jumlah pasien yang cukup pesat tak membuat pemerintah menerapkan sistem lockdown.
Pemerintah Indonesia hanya menerapkan sistem social distancing untuk mencegah penyebaran.
Terkait penyebaran virus corona yang sudah mewabah di Yogyakarta dan menyerang guru besar UGM, berikut fakta-faktanya.