Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Depok Mulai Kekurangan Peti Mati untuk Pemakaman Jenazah Korban Covid-19

Ia menambahkan saat ini kasus positif Covid-19 di Kecamatan Tambun Selatan sebanyak 13 orang.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Depok Mulai Kekurangan Peti Mati untuk Pemakaman Jenazah Korban Covid-19
WARTA KOTA/WARTA KOTA/NUR ICHSAN
PETI JENAZAH - Muhari Iskandar, produsen peti jenazah, sedang mengerjakan pesanan peti jenazah Covid-19, di kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (15/9/2020). Hari mengaku sejak meningkatnya jumlah orang yang meninggal dengan Covid-19, ia kebanjiran order pesanan yang datang tidak hanya dari wilayah Jakarta dan sekitarnya tapi juga dari luar daerah. WARTA KOTA/NUR ICHSAN 

Camat Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat Junaepi menuturkan sebanyak 180 jenazah telah dimakamkan di TPU Mangunjaya.

"Data kemarin itu 180, baik itu protokol maupun positif," kata, pada Selasa (15/9/2020).

Junaepi mengungkapkan TPU Mangunjaya memiliki luas 30 hektare.

10 hektare diantaranya digunakan untuk area pemakaman Covid-19.

"Informasi dari bagian pemakaman masih aman ketersediaan lahan untuk jenazah Covid-19. Itu baru terisi sekitar 30 persen," tutur dia.

Jika pemakaman jenazah terus meningkat, Junaepi mengungkapkan TPU Mangunjaya masih ada satu hektare lahan pemakaman umum yang sudah siap serta bisa dipergunakan untuk area pemakaman Covid-19.

"Tidak ada penambahan lahan karena masih luas ya, karena kan masih luas di sini kami sudah siap menyediakan lahan covid ini," tuturnya.

Berita Rekomendasi

Ia mengakui sejak awal Agutus 2020 terjadi peningkatan kembali jenazah yang dimakamkan.

Dalam satu hari bisa memakamkan 3 hingga 8 jenazah.

"Bener balik lagi seperti awal, kalau Mei Juni Juli itu turun ya. Kasus Covid-19 di Tambun Selatan juga pernah sampai nihil, sekarang muncul meningkat lagi," terang dia.

Ia menambahkan saat ini kasus positif Covid-19 di Kecamatan Tambun Selatan sebanyak 13 orang.

Angka itu jauh menurun dibanding pada pertengahan Agustus 2020 lalu.

"Kemarin itu sampai hampir 50 sekarang alhamdulillah perlahan turun," ucapnya.

Junaepi berharap agar lahan TPU Mangunjaya itu jangan sampai terus terisi sampah penuh.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas