VIRAL Kisah Pasien Positif Covid-19: Tak Dapat Rumah Sakit hingga Bayar Pengobatan Sendiri
Seorang desainer bernama Selviana atau yang lebih dikenal dengan Selphie Usagi membagikan kisahnya yang terinfeksi Covid-19.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
Ia memilih swab tes dengan hasil keluar paling cepat, yakni sehari setelah tes dengan biaya Rp 1,6 juta.
Keesokan harinya, hasil tes keluar dan menyatakan, dirinya positif terinfeksi virus corona.
Selphie kemudian diberikan nomor hotline rumah sakit untuk penanganan selanjutnya.
Namun, ia hanya bisa berkonsultasi via daring selama 20 menit pada keesokan hari dengan biaya Rp 150 ribu.
Baca: VIRAL Video Dokter Sebut Konsumsi Antibiotik Secara Bebas Bisa Rusak Sistem Imun, Ini Penjelasannya
"Tp krn gue mau CT scan + tes darah utk memastikan bahwa kondisi dlm tubuh gue cukup baik utk isolasi mandiri, gue tlp RS nya.
"Ternyata pasien positif Covid tdk bisa lsg datang ke RS, harus melalui konsul online tsb. Gue tlp bbrp RS lain, udahlah susah nyambungnya, dilempar2 pula," sambung dia.
Selphie kemudian menghubungi beberapa rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta. Namun pihak rumah sakit selalu mengarahkan ke rumah sakit lain.
"Di saat itulah gue mikir 'Lo mungkin bisa bayar biaya scan dll, tp kalo RS gak bs nerima, lo bs apa?'."
"Inilah yg membuat gue kmrn2 ngetwit 'Punya duit brp pun kalo RS penuh, tetep ga bs dpt penanganan kok'," jelasnya.
Akhirnya ia menghubungi seorang kenalannya yang bekerja di salah satu rumah sakit di daerah Bintaro.
Di sana Selphie harus mengantri dan menunggu ruangan selesai disterilkan.
Setelah ruangan tersedia, ia kemudian diinfus vitamin, melakukan tes darah dan CT scan thorax.
Hasilnya keluar dua jam kemudian dan hasilnya kondisi Selphie baik.
Ia kemudian mendapatkan enam obat untuk dikonsumsi setiap hari selama melakukan isolasi mandiri di rumah.