Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Pertikaian Sesama Copet di Tamansari Jakarta Barat Berujung Pembacokan, Berikut Kronologinya

Geng copet yang kerap beroperasi di kawasan Tamansari, Jakarta Barat, terlibat aksi pengeroyokan.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Viral Pertikaian Sesama Copet di Tamansari Jakarta Barat Berujung Pembacokan, Berikut Kronologinya
Warta Kota/Desy Selviany
Konferensi pers pengeroyokan pria di Tamansari, Jakarta Barat, Senin (21/9/2020) 

Laporan Wartawan Wartawakotalive.com Desy Selviany

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Geng copet yang kerap beroperasi di kawasan Tamansari, Jakarta Barat, terlibat aksi pengeroyokan.

Pengeroyokan sesama copet tersebut dipicu permasalahan internal dalam kelompok mereka.

Video aksi pengeroyoan tersesebut pun viral.

Dalam viseo yang diunggah tampak seorang pria dikeroyok secara membabi buta oleh dua orang pria bersenjata tajam yang menghampirinya.

Disebutkan bahwa kejadian itu terjadi di Jalan Tamansari 2, Tamansari, Jakarta Barat.

Baca: Saep Copet Eksis Jadi YouTuber, Dapat Dukungan Artis Cantik Preman Pensiun, Termasuk Soraya Rasyid

Pihak Kapolsek Tamansari AKBP Abdul Ghafur mengatakan penganiayaan itu dilakukan dan dialami kelompok copet di Jakarta Barat, Jumat (4/9/2020) lalu.

Berita Rekomendasi

"Jadi di lokasi duel itu tengah ada permasalahan internal. Dimana mereka adalah geng copet yang operasi di wilayah Jakarta Barat khususnya kawasan Tamansari," jelas Ghafur dalam konferensi pers yang ditayangkan secara online Senin (21/9/2020).

Para geng itu biasa beroperasi di Halte Transjakarta atau dalam Bus Transjakarta.

Namun, belakangan geng itu tengah ditimpa permasalahan internal.

Baca: Preman Pensiun 4 Tamat, Begini Kesibukan Pemeran Saep Copet Sekarang, Alih Profesi Jadi YouTuber

Permasalahan internal itu berawal dari ketersinggungan korban terhadap para pelaku yakni ED dan ER.

Korban disebut tidak terima karena telah dijelek-jelekan para pelaku.

Akhirnya, korban pun mengajak duel para pelaku dan disanggupi oleh pelaku.

Maka terlihat dalam video CCTV korban membawa sebuah tongkat berwarna silver.

"Korban sering minta setoran kepada para pelaku dan juga korban tuduh pelaku menjelek-jelekan namanya di lingkungan pertemanan pelaku," jelas Ghafur.

Baca: Komplotan Copet di Jalan Asia Afrika Bandung Diringkus Polisi

Namun, karena panik melihat korban memanggil anggota lainnya, akhirnya kedua pelaku yakni ED dan ER menyerang korban terlebih dahulu.

Pelaku menyerang korban menggunakan senjata tajam dan benda tumpul.

Hal itu membuat korban mengalami luka parah dan dilarikan ke RSCM.

"Namun selama seminggu perawatan intensif korban meninggal dunia," ungkap Ghafur.

Berangkat dari hal itu, polisi melakukan pengejaran terhadap ED dan ER.

Hasilnya ER berhasil diringkus polisi Minggu (20/9/2020).

Sementara ED masih dalam pengejaran dan sudah berstatus buron.

Baca: Komplotan Perampok Bercelurit Incar Warung Kopi di Tamansari, Pelaku Dibekuk Setelah Aksinya Viral

Diberitakan sebelumnya video CCTV seorang pria dikeroyok oleh dua orang pria viral di media sosial.

Pria itu dihantam membabi buta dengan menggunakan senjata tajam.

Dalam video yang dibagikan @kontributorjakarta terlihat pria berbaju merah itu awalnya berdiri di tengah jalan.

Korban terlihat membawa sebuah tongkat ketika berdiri.

Tidak lama kemudian seorang pria menghampiri dan memukul pria itu secara membabi buta menggunakan senjata tajam.

Sementara pelaku lainnya berada di belakang menggunakan jaket dan helm serta sepeda motor masih menyala.

Korban terlihat sempat berteriak meminta tolong kepada warga sekitar tapi tidak ada yang keluar rumah.

Usai membacok, korban sempat bangun dan memegangi kepalanya akibat bacokan pelaku.

Sementara pelaku melarikan diri setelah puas menganiaya korban.

Disebutkan bahwa kejadian itu terjadi di Jalan Tamansari 2, Tamansari, Jakarta Barat, Jumat (18/9/2020).

Kanit Reskrim Polsek Metro Tamansari, AKP Lalu Musti Ali membenarkan informasi tersebut.

Korban pun sudah melapor atas peristiwa penganiayaan yang diterimanya.

"Korban sudah melapor dan kami langsung melakukan pencarian terhadap dua pelaku," katanya dikonfirmasi Senin (20/9/2020).

Saat ini pihak polisi sudah mengamankan satu pelaku dan masih memburu pelaku lainnya.

Namun demikian, Ali masih enggan membeberkan motif dan kronologi pengeroyokan itu.

"Kami sudah amankan 1 pelaku tapi kami mohon waktu karena masih dikembangkan," tandasnya. (m24)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Viral Pria Dibacok Membabi Buta di Tamansari, Ternyata Perkelahian Gengster Copet

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas